Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggapan Lion Air Soal Rekrutmen Pegawai Baru Membludak Saat Interview

Kompas.com - 17/04/2022, 08:10 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis


KOMPAS.com - Kegiatan rekrutmen pegawai baru perusahaan aviasi Lion Air Group dihentikan akibat situasi yang membludak, Sabtu (16/4/2022).

Membludaknya para pelamar tersebut viral di media sosial setelah sebuah video memperlihatkan ribuan orang berpakaian rapi kemeja putih sedang berusaha melamar pekerjaan dengan membawa persyaratan lamaran.

Kapolsek Neglasari Kompol Putra Pratama mengatakan rekrutmen pegawai baru itu terjadi di kantor Lion Operation Center, Neglasari, Tangerang.

Ia menyebut, ribuan pelamar saat itu tengah melamar posisi porter dan ground handling atau pasasi.

"Mulai macet pukul 09.00 WIB, Sabtu pagi. Jam 10.00 WIB, acara tersebut diminta untuk dihentikan dan diganti ke hari lain dengan perencanaan yang lebih baik atau dilaksanakan secara online," kata Putra kepada wartawan, Sabtu.

Putra menjelaskan, kegiatan interview kemudian diminta dihentikan. Sebab, tidak ada pemberitahuan kegiatan maupun manajemen pelaksanaannya yang dinilai kurang tepat.

"Karena kegiatan ini dilakukan tanpa ada pemberitahuan sama sekali baik ke Polsek Neglasari ataupun ke perangkat kecamatan sampai dengan RW dan RT. Sehingga tidak ada rapat persiapan dengan baik," kata Putra.

"Selain itu, tidak ada pengaturan parkir, tidak ada pembagian jam peserta yang ikut rekrutmen," imbuhnya.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Lion Air Mendarat di Laut Bali, Patah di Dua Sisi

Putra menyebut, manajemen Lion Air akan dipanggil Satgas Covid-19 kecamatan Neglasari terkait kegiatan ini.

Tanggapan Lion Air

Menyikapi situasi tersebut, Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengatakan pihaknya sudah nerupaya mengatur rekrutmen ini dengan ketentuan yang sesuai prosedur perusahaan.

Namun, jumlah pelamar yang datang pada proses walk in interview tersebut jauh melebihi dugaan.

"Proses rekrutmen hari ini telah diatur sebagaimana ketentuan yang sudah dimiliki Lion Air Group. Namun jumlah orang yang datang untuk melamar melalui proses walk in interview tersebut melebihi kapasitas," kata Danang dalam keterangannya, Sabtu.

Ia mengatakan jumlah pelamar yang datang hari ini mencapai 1.500 orang. Sementara, kapasitas wawancara hanya menampung hingga 200 orang.

Menyikapi keadaan ini, pihaknya pun memutuskan untuk mengubah proses pelamaran menjadi seleksi berkas.

"Memperhatikan ketentuan penerimaan, maka Lion Air Group memutuskan tahap awal dilakukan proses seleksi administrasi. Seluruh berkas calon pelamar yang datang sudah diterima oleh tim rekrutmen," jelas Danang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com