Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Sering Buang Air Kecil Setelah Sahur

Kompas.com - 10/04/2022, 21:15 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Terlalu sering buang air kecil setelah sahur mungkin dialami banyak orang pada bulan Ramadhan.

Minum banyak air saat sahur dapat membuat tubuh kelebihan cairan sehingga menyebabkan terlalu sering buang air setelah waktu imsak.

Akan tetapi, benarkah minum terlalu banyak menjadi penyebab (satu-satunya) sering buang air kecil setelah sahur?

Penelitian yang diterbitkan di PubMed National Center for Biotechnology mencari tahu pengaruh puasa dengan ekskresi urine selama Ramadhan.

Hasilnya, sering buang air kecil setelah sahur adalah respons tubuh dalam beradaptasi dengan pola baru pada bulan Ramadhan.

Baca juga: Penyebab Kesemutan di Kaki dan Tangan, Ini Cara Mengatasinya

Penelitian ini dilakukan kepada responden pria Muslim pada sebelum, selama, dan setelah Ramadhan. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa ada perubahan volume urine, osmolalitas, dan berbagai kandungan yang terdapat dalam air seni.

Perubahan pola makan dan aktivitas selama bulan Ramadhan menjadi penyebab meningkatnya volume urine.

Dilansir dari Fasting Planet melalui KOMPAS.tv, puasa disebut dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil karena asupan air yang meningkat. Sebagai informasi, seseorang rata-rata buang air kecil sebanyak 6-7 kali per hari.

Saat puasa, tubuh harus tetap terhidrasi agar kesehatan tetap terjaga. Tubuh akan mengirim sinyal haus karena asupan air dari makanan berkurang.

Saat tidak berpuasa, biasanya seseorang membutuhkan 1,8 liter air per hari. Jumlah kebutuhan air pun berubah saat puasa, perempuan meningkat hingga 2,2 liter dan laki-laki 3 liter per hari.

Baca juga: Penyebab Kematian Mendadak Saat Tidur pada Orang Dewasa

Orang akan minum air lebih banyak saat sahur sebagai upaya menyiapkan diri tidak minum dalam waktu sekira 12-13 jam. Hal ini menjadi salah satu penyebab sering buang air kecil setelah sahur.

Kondisi udara yang dingin pada pagi hari juga bisa menjadi penyebab sering buang air kecil setelah sahur.

Dampak sering buang air kecil setelah sahur

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.tv pada Selasa (5/4/2022), meski nampak tidak mengkhawatirkan, frekuensi buang air kecil yang menggangu perlu diwaspadai.

Pasalnya, ada beberapa kondisi atau penyakit yang berhubungan dengan frekuensi buang air kecil.

Dilansir dari Sonora melalui KOMPAS.tv, sering buang air kecil bisa menjadi tanda penyakit serius, seperti diabetes melitus, gangguan prostat infeksi saluran kencing, serta batu ginjal.

Segera hubungi dokter jika frekuensi buang air kecil meningkat, serta bau menyengat pada urine, nyeri saat kencing, demam, perubahan warna urine, urine berdarah, atau nyeri punggung.

(Penulis : Fiqih Rahmawati | Editor : Desy Afrianti)

Sumber: KOMPAS.tv

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com