Penyebab Sering Buang Air Kecil Saat Udara Dingin

KOMPAS.com - Saat suhu sedang dingin, orang biasanya lebih sering buang air kecil daripada saat suhu normal atau panas.

Sering buang air kecil saat suhu udara dingin dikenal dengan istilah diuresis dingin. Hal itu bukanlah sesuatu yang aneh, sebab terkait dengan respons tubuh terhadap suhu di sekitarnya.

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Sabtu (11/12/2021), tubuh manusia secara alami dirancang untuk mempertahankan kestabilan homeostasis, seperti suhu tubuh, kadar keasaman, nutrisi, dan lain-lain.

Artinya, tubuh berupaya menghangatkan dirinya saat kedinginan. Sebaliknya, tubuh juga akan mendinginkan dirinya saat kepanasan.

Saat cuaca relatif dingin, seperti pada musim hujan, tubuh akan menjaga suhu inti agar tetap hangat dengan cara menyempitkan pembuluh darah dan mengurangi aliran darah ke kulit (vasokonstriksi).

Baca juga: Penyebab Sering Buang Air Kecil pada Malam Hari

Refleks tubuh itu muncul karena panas di kulit berkurang saat kedinginan. Penyempitan pembuluh darah dapat membuat tekanan darah sedikit meningkat, karena jumlah darah yang mengalir sedikit berkurang.

Ginjal pun akan memproduksi urine dengan cara menyaring kelebihan cairan dari darah untuk mengendalikan tekanan darah agar tidak melonjak tinggi.

Ketika kandung kemih sudah penuh dengan cairan hasil penyaringan ginjal, orang pun menjadi ingin buang air kecil.

Selain itu, kandung kemih yang penuh juga dapat membuat tubuh kehilangan panas alaminya, sehingga orang secara alami akan buang air kecil agar kandung kemihnya kosong dan menjaga suhu inti tubuh tetap hangat.

Sering kencing saat dingin juga bisa jadi tanda penyakit

Meski sering buang air kecil saat dingin adalah proses alami tubuh untuk menjaga kehangatannya, namun kondisi ini juga bisa jadi tanda penyakit atau masalah kesehatan yang perlu diwaspadai.

Baca juga: Menurut Sains, Ini yang Terjadi pada Tubuh Saat Bersedih

Dilansir dari New York Post melalui KOMPAS.com, seseorang perlu mewaspadai jika sering buang air kecil saat dingin sampai memengaruhi keseimbangan garam, air, dan mineral alami tubuh.

Kondisi ini dapat terjadi jika seseorang sering buang air kecil hingga menguras 2,5 liter urine per hari.

Jika tidak diimbangi dengan konsumsi cairan yang cukup, orang yang sering buang air kecil saat dingin bisa mengalami dehidrasi.

Dalam beberapa kasus, sering buang air kecil saat dingin juga bisa menjadi tanda penyakit seperti diabetes tipe 2.

Selain sering buang air kecil, pengidap diabetes tipe 2 biasanya juga merasakan gejala sering haus, berat badan turun drastis tanpa sebab, masalah kulit, mudah lelah, pandangan kabur, dan kerap kesemutan atau mati rasa.

(Penulis: Mahardini Nur Afifah | Editor: Mahardini Nur Afifah)

Sumber: KOMPAS.com