Mudah Didapatkan, 10 Makanan Ini Kurangi Risiko Stroke

KOMPAS.com - Stroke adalah penyakit di pembuluh darah otak yang bisa mematikan seseorang secara mendadak.

Penyakit ini terjadi ketika suplai darah ke bagian otak terganggu atau berkurang, yang mengakibatkan jaringan otak tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi yang cukup.

Sel-sel otak kemudian akan mati dalam hitungan menit.

Untuk mengurangi risiko terserang stroke, salah satu caranya ialah dengan menjalani gaya hidup sehat dan mengkonsumsi makanan sehat.

Mengutip Cleveland Clinic, hingga 80 persen stroke dapat dicegah. "Makanan yang berkaitan dengan stroke adalah tentang pencegahan," kata praktisi perawar bersertifikat, Susan Jaeger.

"Pilihan makanan Anda dapat mengurangi risiko penumpukan kolesterol di arteri dan penyumbatan ini adalah penyebab utama stroke," kata Jaeger.

Meski begitu, ahli diet terdaftar di The Ohio State University Wexner Medical Center, Erin Holley, mengatakan bahwa tidak ada satu pun makanan yang dapat mencegah stroke.

Hanya saja, seseorang dengan pola makan yang buruk akan lebih rentan terkena berbagai penyakit kronis, seperti stroke.

Dikutip dari Eat This, berikut 10 makanan yang disarankan untuk membantu mengurangi risiko stroke:

Baca juga: Apa Saja Perbedaan Stroke Ringan dan Stroke?

1. Semangka

Semangka adalah buah lainnya yang mengandung likopen.

Menurut sebuah penelitian di American Journal of Hypertension, orang-orang yang memiliki prahipertensi dan makan semangka membuat tekanan darah mereka menurun.

Tekanan darah tinggi berkorelasi dengan stroke. Menurunkan tekanan darah tinggi juga bisa mengurangi risiko stroke.

2. Bayam

Bayam adalah sayuran kaya nutrisi yang mengandung karotenoid, vitamin K, folat, kalsium, dan zat besi.

Bayam juga memiliki jumlah serat yang tinggi, yaitu 2,4 gram per porsi 100 gram yang berfungsi untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Selain itu, sayuran hijau ini kaya akan magnesium. Sekitar 225 gram bayam rebus mengandung 157 mg magnesium, yang hampir 50 persen dari asupan yang direkomendasikan untuk wanita dan 37 persen untuk pria.

3. Kismis

Dalam 190 gram kismis mengandung 1.511 mg kalium, yang setara dengan 32 persen kebutuhan harian orang dewasa.

Jika dibandingkan, pisang berukuran sedang hanya mengandung 422 mg kalium atau sekitar 9 persen dari kebutuhan harian.

Orang dewasa biasa membutuhkan sekitar 4.700 miligram potasium setiap hari. Itu jumlah yang dianggap cukup untuk memenuhi standar nutrisi orang dewasa.