Racun Tikus Alami yang Ampuh dengan Singkong dan Air Kelapa

KOMPAS.com - Ada banyak produk pembasmi tikus atau pengusir tikus yang beredar di pasaran. Selain itu, banyak juga tips membasmi tikus dengan menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah.

Tikus adalah hama yang kehadirannya mengganggu. Tidak hanya di rumah, kehadiran tikus juga meresahkan di halaman rumah, kebun, hingga lahan pertanian.

Namun, ada satu resep racun tikus alami yang dapat Anda buat dengan mudah.

Dilansir dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Jumat (21/1/2022), seorang petani bernama Sihono memiliki cara mengusir tikus dengan menggunakan singkong dan air kelapa.

Ramuan pengusir hama tikus dari singkong direbus yang dicampur dengan air kelapa.

Jika tikus meminum atau memakannya, tikus akan kehilangan nafsu makan dan beberapa hari kemudian akan mati.

Baca juga: Cara Membuat Racun Tikus Alami dari Singkong dan Air Kelapa

Dengan resep yang sederhana ini, kita pun dapat mencobanya. Dengan demikian, diharapkan tikus yang ada di rumah dapat dikendalikan.

Siapkan bahan dan alat

• Singkong. Gunakan singkong lama, jika memungkinkan yang sudah ada warna kebiruan.
• Air kelapa
• Panci

Cara membuat ramuan racun tikus dari singkongdan air kelapa

1. Pertama, potong-potong singkong. Anda tidak perlu mencuci dan mengupas kulitnya.
2. Kemudian, masukkan singkong ke dalam panci. Tuangkan air kelapa secukupnya ke dalam panci.
3. Rebus singkong dan air kelapa hingga singkong matang. Setelah selesai, dinginkan beberapa saat.
4. Setelah itu, letakkan potongan singkong di tempat yang dilalui tikus. Ulangi langkah ini terus dalam beberapa hari.

Baca juga: Rumah Anda Bau Bangkai Tikus? Begini Cara Menghilangkannya

Dengan cara ini, memang tidak langsung bisa membunuh tikus. Akan tetapi, setelah tikus memakan singkong tersebut, nafsu makannya akan berkurang, sehingga dalam beberapa hari tikus mati.

Anda bisa membuat racun dari singkong ini dalam jumlah banyak, kemudian simpan untuk digunakan pada hari-hari berikutnya.

(Sumber : Kompas.com Penulis Sakina Rakhma Diah Setiawan | Editor Sakina Rakhma Diah Setiawan)