Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putri Thailand Koma 3 Minggu karena Aritmia, Kenali Gejala dan Cara Mencegahnya

Kompas.com - 14/01/2023, 17:00 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Putri Thailand Bajrakitiyabha Narendira Debyavati (44) masih tidak sadarkan diri lebih dari tiga minggu setelah dia pingsan pada Rabu, 14 Desember 2022. 

Dilansir dari SCMP, Minggu (8/1/2023), dokter yang merawat telah menyimpulkan bahwa Putri Bajrakitiyabha menderita aritmia parah akibat radang jantung yang disebabkan oleh infeksi mycoplasma.

Kini, sang putri masih menjalani pengobatan di rumah sakit, termasuk antibiotik dan peralatan medis untuk membantu fungsi jantung, paru-paru, dan ginjalnya.

Lalu, apa itu aritmia, dan apa saja gejala dan penyebabnya?

Baca juga: Dosen Kedokteran UGM: Ini Gejala Aritmia dan Cara Penanganannya

Ilustrasi aritmia, bradikardia, takikardia Ilustrasi aritmia, bradikardia, takikardia

Apa itu aritmia?

Dilansir dari Cleveland Clinic, (22/3/2022), aritmia adalah kondisi detak jantung yang tidak teratur, mungkin bisa lebih cepat atau lebih lambat. Kondisi ini umumnya tidak normal, namun bisa dipicu oleh beberapa hal.

Gejala aritmia

Aritmia bisa tak bergejala atau gejalanya tak tampak secara langsung. 

Namun, dokter dapat menemukan detak jantung yang tidak teratur selama pemeriksaan dengan mengukur denyut nadi Anda, mendengarkan jantung atau melakukan tes diagnostik.

Berikut ini beberapa gejala aritmia:

  • Palpitasi atau perasaan detak jantung Anda berdebar cepat
  • Pusing atau merasa pusing
  • Sesak napas
  • Nyeri dada
  • Kelelahan
  • Melemahnya otot jantung atau fraksi ejeksi rendah

Penyebab aritmia

Aritmia bisa muncul karena sejumlah sebab, di antaranya:

  • Penyakit arteri koroner.
  • Jaringan yang mudah tersinggung di jantung (karena penyebab genetik atau didapat).
  • Tekanan darah tinggi.
  • Perubahan pada otot jantung (kardiomiopati).
  • Gangguan katup.
  • Ketidakseimbangan elektrolit dalam darah Anda, seperti ketidakseimbangan natrium atau kalium.
  • Cedera akibat serangan jantung.
  • Proses penyembuhan setelah operasi jantung.

Baca juga: Aritmia (Gangguan Irama Jantung): Jenis, Gejala, Penyebab

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com