Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tradisi Unik Idul Adha di Penjuru Dunia

Kompas.com - 10/07/2022, 08:45 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari raya Idul Adha merupakan satu dari dua perayaan umat Islam, selain Idul Fitri.

Selain menyembelih hewan kurban, banyak umat Islam merayakannya dalam berbagai tradisi unik.

Berikut deretan tradisi unik Idul Adha yang di berbagai belahan dunia, dikutip dari Daily Sabah:

1. Filipina

Sebanyak 25 persen penduduk Filipina beragama Islam. Dalam perayaan Idul Adha, seluruh anggota keluarga bersatu untuk makan bersama.

Tuan rumah yang mengadakan pesta kemudian meletakkan sejumlah uang di bawah kain penutup kursi di meja makan.

Uang tersebut nantinya akan dimiliki oleh orang yang menduduki kursi itu.

Baca juga: Bolehkah Berkurban untuk Orang yang Sudah Meninggal?

2. Maroko

Perayaan Idul Adha di Maroko merupakan salah satu yang paling unik di antara negara Arab.

Untuk menyambut hari raya Idul Adha, para pemuda di Maroko mengenakan pakaian wol hingga menyerupai seperti kambing dalam Karnaval Boujloud.

Mereka juga menghiasi wajah mereka dengan bermacam gambar yang unik.

Rombongan pemuda ini kemudian berjalan mengelilingi gang-gang di setiap distrik dan diikuti oleh warga sekitar dengan suka cita.

Setelah melaksanakan shalat Idul Adha, umat Islam Maroko berkunjung ke setiap rumah untuk mengucapkan selamat.

Mereka juga menyajikan kue-kue dan makanan ringan sebagai sajian untuk pengunjung yang datang ke rumah mereka.

Baca juga: Cara Menyimpan Daging dengan Benar agar Tahan Lama

3. Turkmenistan

Warga Turkmenistan menghadiri peresmian patung emas yang menggambarkan Presiden Gurbanguly Berkhymukhamedov di ibu kota Ashgabat.IGOR SASIN / AFP Warga Turkmenistan menghadiri peresmian patung emas yang menggambarkan Presiden Gurbanguly Berkhymukhamedov di ibu kota Ashgabat.

Selama liburan Idul Adha, Turkmenistan menyelenggarakan konser dan berbagai acara.

Kebiasaan mereka yang paling menarik adalah memasang ayunan besar di semua penjuru.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

Tren
UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

Tren
Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Tren
Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Tren
Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Tren
Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Israel Diduga Gunakan WhatsApp untuk Targetkan Serangan ke Palestina

Israel Diduga Gunakan WhatsApp untuk Targetkan Serangan ke Palestina

Tren
Apa Itu Asuransi? Berikut Cara Kerja dan Manfaatnya

Apa Itu Asuransi? Berikut Cara Kerja dan Manfaatnya

Tren
'Streaming' Situs Ilegal Bisa Kena Retas, Curi Data, dan Isi Rekening

"Streaming" Situs Ilegal Bisa Kena Retas, Curi Data, dan Isi Rekening

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com