Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menghentikan Mantan "Stalking" Akun Media Sosial

Kompas.com - 25/05/2022, 15:05 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Media sosial memudahkan kita dalam berhubungan dengan siapa pun, meski terpisah oleh jarak.

Dengan media sosial, kita bisa tetap terhubung dengan teman yang ada di seberang pulau atau bahkan di luar negeri.

Karena kemudahan itu, seseorang justru bisa merasa risih ketika akun media sosialnya dipantau oleh orang yang tidak diinginkan, misalnya mantan pasangan.

Agar orang-orang yang tidak kita inginkan berhenti memantau (stalking), berikut beberapa cara yang bisa dilakukan pengguna Facebook, Twitter, Instagram, dan Snapchat.

Baca juga: Apa Itu Flexing? Ramai Disebut di Media Sosial dan Apa Tujuannya?

Facebook

Dikutip dari How to Geek, pilihan paling sederhana untuk menghentikan seseorang stalking akun media sosial kita adalah dengan cara menghapus pertemanan (unfriend).

Namun dengan cara ini mereka masih bisa melihat apa pun yang Anda bagikan secara publik.

Lebih jauh, Anda bisa mengatur agar unggahan Anda hanya bisa dilihat oleh teman atau orang-orang tertentu saja.

Baca juga: Facebook Setop Layanan Podcast Bulan Depan

Caranya, buka "Pengaturan dan Privasi" dan atur siapa saja yang bisa melihat unggahan Anda.

Sayangnya, dengan cara ini mereka juga masih bisa mengomentari unggahan lama yang dapat mereka lihat dan mengirimi Anda pesan.

Nah untuk mencegah mereka melihat dan melakukan apa pun, satu-satunya pilihan adalah memblokirnya.

Terakhir, jika seseorang memantau atau melecehkan Anda, Anda bisa melaporkannya ke Facebook.

Bergantung pada seberapa serius mereka melanggar persyaratan layanan Facebook, mereka dapat dilarang dari situs mulai dari beberapa hari hingga selamanya.

Twitter

Untuk media sosial Twitter, caranya lebih rumit dibandingkan dengan Facebook.

Langkah pertama adalah memblokir akun utama orang tersebut agar mereka tidak lagi dapat melihat twit Anda, mengunjungi profil, mengirim pesan langsung kepada Anda, dan sebagainya.

Namun, jika mereka mulai membuat akun baru hanya untuk mengikuti Anda, Anda harus mempertimbangkan untuk menjadikan akun Anda bersifat pribadi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com