Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plus Minus Tidur dengan Kucing Kesayangan

Kompas.com - 25/04/2022, 20:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Tidur dengan kucing peliharaan hampir dilakukan oleh semua pemilik dan penyayang kucing.

Namun apakah tidur sekasur dengan kucing ini sehat? Apa saja manfaat dan kerugiannya bagi kesehatan mental dan fisik?

Dilansir dari Healthline, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menyebutkan bahwa lebih dari 50 persen pemilik hewan peliharaan rutin tidur malam dengan hewan kesayangan mereka.

Kebiasaan itu dilakukan oleh pemilik kucing hampir di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Berikut plus minusnya tidur sekasur dengan kucing kesayangan:

Baca juga: Agar Kualitas Tidur Tetap Terjaga Selama Puasa, Imbangi Tidur Malam dengan Tidur Siang

Keuntungan tidur dengan kucing

Masih dari Healthline, Bill Fish pendiri Tuck.com mengatakan bahwa ada banyak manfaat tidur dengan kucing peliharaan.

Yang pertama adalah, tidur berduaan dengan kucing bisa memberikan perasaan dan sensasi nyaman dan aman, baik bagi pemilik kucing maupun si kucing itu sendiri.

"Tidur sekasur dengan kucing bisa mereduksi stres, memberikan kehangatan dan kenyamanan," ujar Fish.

Sedangkan dr. Steve Weinberg pendiri 911 VETS, mengatakan bahwa tidur sekasur dengan kucing, terlebih dengan kucing berada di dekat atau di atas kepala kita, bisa meredakan anxiety dan ketakutan atau trauma yang biasanya datang menjelang tidur.

Dilansir dari Psychology Today, sebuah survei yang dilakukan di Amerika, sebanyak 66 persen responden menyatakan bahwa tidur dengan hewan peliharaan yang mereka sayang bisa membuat tidur jauh lebih nyaman dan nyenyak.

Studi lain yang relevan menyatakan bahwa tidur dengan hewan kesayangan, termasuk kucing, bisa membantu mereka yang memiliki gangguan tidur dan penyakit kronis mendapatkan istirahat yang cukup berkualitas.

Berbagai keuntungan tidur dengan hewan peliharaan lebih terkait dengan ikatan emosional kita dengan kucing, layaknya ikatan emosional kita dengan anggota keluarga yang lain.

Baca juga: Siprus, Negara Kecil di Laut Tengah yang Dikuasai Kucing

Kucing tidur nyenyak di kasur.Unsplash/Paul Hanaoka Kucing tidur nyenyak di kasur.

 

Sisi negatif tidur dengan kucing

Menurut Joel Gavriele-Gold, psikolog dan pengarang buku When Pets Come Between Partners, banyak pasiennya yang pro tidur dengan kucing, dan sebagian lagi kontra tidur dengan kucing.

Yang satu percaya bahwa mendekap kucing bisa menciptakan tidur yang nyenyak, sedangkan golongan satu lagi percaya bahwa anjing dan kucing sebaiknya tak masuk lingkup kamar tidur karena bisa membahayakan kesehatan.

Fish dari 911 VETS menyebut kucing adalah hewan malam atau makhluk nocturnal. Sehingga alih-alih mendapatkan tidur nyenyak, seseorang justru bisa terganggu tidurnya karena kucing mereka terbangun dan aktif selepas tengah malam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ramai soal Loker untuk Lansia, Praktisi Apresiasi sebagai Pemberdayaan Strategis dan Inklusif

Ramai soal Loker untuk Lansia, Praktisi Apresiasi sebagai Pemberdayaan Strategis dan Inklusif

Tren
Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal di Usia 96 Tahun

Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal di Usia 96 Tahun

Tren
Benarkah Rupiah Melemah Bisa Menyebabkan Inflasi di Indonesia? Ini Kata Pakar

Benarkah Rupiah Melemah Bisa Menyebabkan Inflasi di Indonesia? Ini Kata Pakar

Tren
Daftar Sementara Atlet Indonesia yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Sudah 17 Orang

Daftar Sementara Atlet Indonesia yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Sudah 17 Orang

Tren
Duduk Perkara TikToker Galihloss Ditangkap Polisi

Duduk Perkara TikToker Galihloss Ditangkap Polisi

Tren
TPA Terbesar di India Kebakaran Selama 24 Jam, Keluarkan Asap Beracun

TPA Terbesar di India Kebakaran Selama 24 Jam, Keluarkan Asap Beracun

Tren
5 Efek Samping Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

5 Efek Samping Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

Tren
Sup di Jepang Berumur 79 Tahun Tetap Nikmat dan Aman Dimakan, Apa Rahasianya?

Sup di Jepang Berumur 79 Tahun Tetap Nikmat dan Aman Dimakan, Apa Rahasianya?

Tren
5 Pilihan Ikan Lokal Tinggi Omega 3, Makan Minimal 2 Porsi Seminggu

5 Pilihan Ikan Lokal Tinggi Omega 3, Makan Minimal 2 Porsi Seminggu

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 April 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Musim Kemarau Diprediksi Mundur Mei | Prakiraan Cuaca BMKG 23-24 April

[POPULER TREN] Musim Kemarau Diprediksi Mundur Mei | Prakiraan Cuaca BMKG 23-24 April

Tren
Magnum Indonesia Pastikan Produk Es Krimnya Aman Dikonsumsi

Magnum Indonesia Pastikan Produk Es Krimnya Aman Dikonsumsi

Tren
Amankah Bayi yang Baru Lahir Dipijat? Ini Penjelasan Dokter dan IDAI

Amankah Bayi yang Baru Lahir Dipijat? Ini Penjelasan Dokter dan IDAI

Tren
Kisah Pilu Bayi Sebatang Kara di Gaza, Lahir dari Rahim Ibu yang Meninggal Dunia

Kisah Pilu Bayi Sebatang Kara di Gaza, Lahir dari Rahim Ibu yang Meninggal Dunia

Tren
Apakah Peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Wajib Ikut Trial Test? Ini Jawaban FHCI

Apakah Peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Wajib Ikut Trial Test? Ini Jawaban FHCI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com