Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arab Saudi soal Haji 2022: Kuota 1 Juta Jemaah, Usia di Bawah 65 Tahun

Kompas.com - 09/04/2022, 12:40 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan jumlah kuota haji tahun 2022 sebanyak satu juta jemaah.

Jumlah tersebut termasuk jemaah haji dari Arab Saudi dan luar negeri.

Pemerintah Arab Saudi juga mensyaratkan jemaah haji yang berangkat harus berusia kurang dari 65 tahun. 

Baca juga: Arab Saudi Naikkan Jumlah Jemaah Haji Jadi 1 Juta pada Tahun Ini, Perhatikan Syaratnya

Kuota haji 2022

Kuota haji akan disesuaikan dengan alokasi masing-masing negara, dan rekomendasi pencegahan Covid-19.

Kuota sebanyak satu juta jemaah haji pada 2022 ini lebih banyak dibandingkan jumlah dua tahun sebelumnya.

Pada tahun 2020, otoritas Saudi mengizinkan hanya 1.000 jemaah haji di tengah pandemi Covid-19.

Tahun berikutnya, mereka meningkatkan total menjadi 60.000 penduduk yang divaksinasi lengkap yang dipilih melalui undian.

Sementara angka jemaah haji yang tercatat pada 2019 adalah sebanyak 2,5 juta.

Dikutip dari Saudi Press Agency (SPA) pada Sabtu (9/4/2022), Kementerian mengatakan keputusan ini didasarkan pada keprihatinan pemerintah Penjaga Dua Masjid Suci terhadap keselamatan jemaah haji.

Keputusan itu juga berasal dari minat besar Arab Saudi dalam menjaga kesinambungan haji tanpa gangguan, di samping memungkinkan jumlah terbesar umat Islam di seluruh dunia untuk memenuhi tugas haji dan umrah mereka dan mengunjungi masjid nabi dengan kedamaian spiritual.

"Arab Saudi juga bertujuan untuk menjaga tonggak yang dicapainya di sektor perawatan kesehatan saat bergulat dengan pandemi Covid-19," ungkap Kementerian Haji dan Umrah Saudi.

Baca juga: Berapa Biaya Ibadah Haji 2022? Ini Rincian Usulannya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Fakta Penipuan Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Capai Rp 960 Juta

5 Fakta Penipuan Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Capai Rp 960 Juta

Tren
Penjelasan KCIC soal Indomaret Buka Toko di Dalam Kereta Cepat Whoosh

Penjelasan KCIC soal Indomaret Buka Toko di Dalam Kereta Cepat Whoosh

Tren
Ditutup Besok, Ini Daftar Kereta yang Dapat Diskon 20 Persen dari KAI

Ditutup Besok, Ini Daftar Kereta yang Dapat Diskon 20 Persen dari KAI

Tren
Gunung Taishan Memiliki 6.660 Anak Tangga, Kaki Pengunjung Gemetar hingga Sebagian Harus Ditandu

Gunung Taishan Memiliki 6.660 Anak Tangga, Kaki Pengunjung Gemetar hingga Sebagian Harus Ditandu

Tren
7 Masalah Perilaku pada Anjing Peliharaan dan Cara Mengatasinya

7 Masalah Perilaku pada Anjing Peliharaan dan Cara Mengatasinya

Tren
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CASN 2024, Ini Rincian dan Syaratnya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CASN 2024, Ini Rincian dan Syaratnya

Tren
Google Pecat 28 Karyawan yang Protes Perusahaan Punya Kontrak dengan Israel

Google Pecat 28 Karyawan yang Protes Perusahaan Punya Kontrak dengan Israel

Tren
Cara Membatasi Jumlah Perangkat yang Tersambung Hotspot di Ponsel Android

Cara Membatasi Jumlah Perangkat yang Tersambung Hotspot di Ponsel Android

Tren
Ramai soal Mobil Seruduk Gerobak PKL di Pasar Klewer Solo, Sopir Diduga Meninggal Saat Menyetir

Ramai soal Mobil Seruduk Gerobak PKL di Pasar Klewer Solo, Sopir Diduga Meninggal Saat Menyetir

Tren
Daftar Rudal Balistik yang Dimiliki Iran dan Israel

Daftar Rudal Balistik yang Dimiliki Iran dan Israel

Tren
Apakah Terlambat 1 Hari Membayar BPJS Kesehatan Terkena Denda? Ini Penjelasannya

Apakah Terlambat 1 Hari Membayar BPJS Kesehatan Terkena Denda? Ini Penjelasannya

Tren
Mengenal Isfahan, Kota Bersejarah yang Jadi Target Serangan Israel ke Iran

Mengenal Isfahan, Kota Bersejarah yang Jadi Target Serangan Israel ke Iran

Tren
7 Jenis Obat Potensial Tingkatkan Risiko Anemia Aplastik, Tak Boleh Dipakai Sembarangan

7 Jenis Obat Potensial Tingkatkan Risiko Anemia Aplastik, Tak Boleh Dipakai Sembarangan

Tren
Resmi, Ada 26.319 Lowongan Kerja untuk PPPK dan CASN Kementerian PUPR 2024

Resmi, Ada 26.319 Lowongan Kerja untuk PPPK dan CASN Kementerian PUPR 2024

Tren
Unas Bentuk Tim Pencari Fakta Selidiki Dugaan Pencatutan Nama oleh Kumba Digdowiseiso

Unas Bentuk Tim Pencari Fakta Selidiki Dugaan Pencatutan Nama oleh Kumba Digdowiseiso

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com