Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Puasa Ramadhan agar Tidak Mudah Lemah dan Lesu

Kompas.com - 03/04/2022, 18:00 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Umat Islam di Indonesia mulai menjalani ibadah puasa Ramadhan 1443 H pada hari ini, Minggu (3/4/2022).

Setiap muslim diwajibkan untuk menunaikan ibadah puasa selama satu bulan penuh.

Dalam berpuasa, mereka yang menjalankannya dilarang untuk makan dan minum dimulai dari terbitnya Matahari hingga terbenamnya fajar.

Biasanya, pada hari pertama puasa, tubuh akan terasa lesu, dan cepat kehilangan energi karena masih beradaptasi dengan pola makan yang baru.

Baca juga: Tips Puasa untuk Penderita Maag: Apa yang Sebaiknya Dikonsumsi dan Dihindari

Nah, untuk menyiasatinya, ada beberapa tips sederhana dari ahli gizi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Dwi Budiningsari yang bisa Anda coba di rumah. Apa saja?

1. Menjaga makan yang sehat dan seimbang

Saat dihubungi Kompas.com, 13 April 2021, Dwi mengatakan, pada hari pertama puasa, disarankan tetap menjaga makan yang sehat dan seimbang sesuai dengan porsi isi piring.

Saat sahur, dianjurkan untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks dan serat yang membutuhkan waktu lama untuk diubah menjadi energi.

"Sehingga energi yang dihasilkan akan bertahan lebih lama dan kita akan merasa kenyang lebih lama," ujar Dwi.

Dia mencontohkan, makanan tersebut seperti nasi merah, kentang, roti gandum, biji-bijian, dan kacang-kacangan.

Baca juga: Siapa Saja yang Wajib Menjalankan Puasa Ramadhan? Ini Penjelasannya

2. Konsumsi sayur

Selanjutnya, dianjurkan untuk meningkatkan konsumsi sayuran hijau, brokoli, wortel, dan lainnya yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral.

Menurut Dwi, penting untuk memperhatikan asupan protein yang dapat dipenuhi dari sumber hewani maupun nabati seperti ikan, telur, ayam, daging, tempe, dan tahu.

Kemudian, mengonsumsi sumber vitamin dan mineral dari buah-buahan, seperti semangka, pepaya, melon, jeruk, jambu, dan buah naga juga tak kalah pentingnya.

Sama halnya dengan menjaga asupan air putih 2 liter atau setara dengan 8-9 gelas sehari, diatur mulai dari buka hingga sahur.

"Penting untuk memastikan kecukupan cairan dalam tubuh agar tubuh tidak lemas selama berpuasa," ucap Dwi.

Baca juga: Daftar Negara dengan Durasi Puasa Terpanjang dan Terpendek di Dunia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com