KOMPAS.com - Manajemen Bank Central Asia (BCA) sudah melakukan penggantian dana Rp 135 juta kepada nasabah Hebbie Agus Kurnia pada Minggu (27/3/2022).
Sebelumnya, Hebbie menceritakan bahwa uangnya raib sebanyak Rp 135 juta pada Minggu (27/3/2022) pukul 01.00 WIB.
Hilangnya uang tersebut karena adanya tindak penarikan ATM dan transfer ke rekening lain, yang dilakukan tanpa sepengetahuan pemilik kartu ATM yakni Hebbie.
Baca juga: BCA Sudah Mengganti Rp 135 Juta ke Nasabahnya, Begini Kronologinya
Setelah ditelusuri oleh BCA, ternyata penarikan dana dari rekening Hebbie terjadi di Surabaya, Jawa Timur, sementara Hebbie berdomisili di Bandung, Jawa Barat.
Dari peristiwa itu, pihak BCA menjelaskan bahwa mereka sudah melakukan penelusuran dan terdapat dugaan skimming (duplikasi kartu nasabah).
Lalu, apa saja cara yang wajib diketahui agar kita terhindari dari modus skimming?
Dikutip dari Kompas.com, Senin (28/3/2022), skimming adalah metode pencurian data yang harus menggunakan alat khusus yaitu skimmer.
Bentuk dari alat skimmer ini berbentuk mulut slot kartu ATM. Saat kartu ATM sudah masuk, skimmer akan membaca dan merekam setiap data yang terdapat pada kartu ATM.
Pada alat skimmer itu pun terdapat spy camera untuk merekam tangan korban yang sedang memasukkan kode PIN.
Jika setiap langkah sudah terekam, pelaku sukses mendapat semua data yang diperlukan. Oleh karena itulah, skimming adalah metode yang agak sulit dideteksi.
Dengan mengetahui cara kerja skimming, masyarakat dapat lebih berhati-hati ketika melakukan transaksi menggunakan kartu ATM.
Baca juga: Cara Beli Tiket Konser Justin Bieber di Jakarta dan Rincian Harganya