Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Chappy Hakim
KSAU 2002-2005

Penulis buku "Tanah Air Udaraku Indonesia"

Selamat Jalan, Bapak Hapid

Kompas.com - 02/03/2022, 10:10 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

PAGI tadi selepas subuh, saya menerima WA kabar duka dari Ibu Indriati Iskak, dikenal sebagai Indri Makki isteri dari almarhum Marsda TNI (Purn) Makki Perdanakusuma.

Ibu Indri mengabarkan bahwa baru saja meninggal dunia pagi tadi, Bapak Hapid Prawira Adiningrat, Pilot Angkatan Udara lulusan California tahun 1950-an.

Pada tahun 1950, Angkatan Udara mengirim 60 pemuda ke California untuk mengikuti pendidikan sebagai Pilot.

Beberapa di antaranya sempat menduduki posisi strategis di jajaran Angkatan Udara dan juga Instansi lainnya.

Marsekal Saleh Basarah, Omar Dani, Makki Perdanakusuma, Sri Moelyono Herlambang, L.W.J Wattimena serta Wisnoe Djajengminardo adalah beberapa nama di antaranya.

Bapak Hapid menempuh karier antara lain sebagai Pilot di PT Caltex Pacific Indonesia.

Pada bulan Agustus tahun 2015, keluarga besar alumni California menerbitkan buku kenangan berjudul “Kepak Sayap The 60 Taloans – Sebuah Kilas Balik”.

Pada buku yang dipenuhi banyak gambar kenangan selama pendidikan di California tersebut Bapak Hapid menuliskan kata pengantarnya.

Berikut kutipan sekilas dari kata pengantar tulisan dari Bapak Hapid Prawira Adiningrat:

Kurun waktu ke-60 kadet belajar ilmu kedirgantaraan di Academy of Aeronautics Taloa tidaklah lama, yaitu Desember 1950 sampai dengan Juli 1952. Namun periode yang singkat tersebut meninggalkan jejak kenangan yang mendalam. Sebuah perjalanan yang sarat akan berbagai kejadian suka dan duka, pengalaman bagus dan kurang bagus. Walaupun setelah mengenyam pendidikan di Taloa perjalanan hidup kami masing masing berbeda, baik di militer maupun sipil, namun memori kebanggaan sebagai ex-kadet Taloa tidak pernah surut. Selama belajar di Taloa kami adalah kadet yang dikirim Angkatan Udara Republik Indonesia. Kami belajar ilmu Aeronautika. Kami banyak belajar mengenai hidup dan kehidupan di Amerika yang egaliter. Sebuah school of Life.

Bapak Hapid adalah orang terakhir dari para kadet lulusan Taloa yang menghembuskan nafas terakhirnya hari ini Rabu, 2 Maret 2022.

Banyak sekali yang telah disumbangkan oleh para lulusan California ini dalam perjalanannya mengabdi untuk negeri. Mengabdi kepada Ibu Pertiwi dan Bapak Angkasa.

Selamat Jalan Bapak Hapid Prawira Adiningrat, doa kami mengiringi selalu, semoga Bapak diterima di tempat terbaik di sisi Yang Maha Esa, Amin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Tren
Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Tren
Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Tren
Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

Tren
KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com