KOMPAS.com - Makanan Pendamping ASI (MPASI) menjadi asupan yang penting untuk bayi saat kandungan nutrisi ASI tak mencukupi kebutuhan tubuhnya.
Normalnya, MPASI diberikan saat seorang bayi menginjak usia enam bulan.
Namun, tidak sedikit juga orangtua yang memberikan makanan pendamping di usia sebelum atau setelah enam bulan.
Sebenarnya, kapan waktu tepat MPASI dapat diberikan?
Baca juga: 5 Bahan Alami yang Bisa Memacu Produksi ASI
Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebut MPASI harus diberikan di waktu yang tepat.
Usia sekitar 6 bulan disebut sebagai usia tepat bagi seorang bayi mendapatkan asupan tambahan selain ASI.
Di usia ini, bayi mulai membutuhkan energi yang lebih besar, karena sudah banyak aktivitas yang dilakukan. Sementara ASI tak lagi cukup untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Selain membutuhkan makanan pendamping, di usia 6 bulan ini, organ dan sistem pencernaan bayi dianggap sudah siap untuk memproses makanan lain selain ASI.
Namun, kebutuhan dan kesiapan itu tidak pasti terjadi di usia 6 bulan. Hal ini tergantung pada kondisi masing-masing anak.
Bisa jadi, di usia 4 atau 5 bulan anak sudah harus diberikan MPASI, karena kenaikan berat badannya tidak memenuhi kenaikan yang seharusnya terjadi.
Untuk mengetahuinya, orangtua tidak disarankan mengambil keputusan sendiri, melainkan harus atas dasar rekomendasi dokter.
Jika MPASI tidak dikenalkan di waktu yang tepat, bisa terlalu dini atau terlalu lambat, dikhawatirkan akan mengganggu pertumbuhannya.
Baca juga: Alasan Bayi Sebaiknya Mendapatkan ASI hingga 2 Tahun dan Tantangan Menyusui
Berikut tips memilih MPASI untuk anak:
Selain diberikan di waktu yang tepat, MPASI juga harus diberikan secara memadai.
Artinya, makanan pendamping yang diberikan menyediakan energi, protein, dan zat gizi mikro yang cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi anak yang sedang tumbuh