Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Final AFF Leg I Indonesia Vs Thailand, Bagaimana Peluang Garuda?

Kompas.com - 29/12/2021, 12:35 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tim Nasional (Timnas) Indonesia akan berlaga pada laga final Piala AFF 2020 leg I kontra Thailand, Rabu (29/12/2021) malam.

Sebagaimana diketahui, pertandingan final Piala AFF 2020 yang mempertemukan Indonesia vs Thailand akan digelar dengan format dua leg.

Laga leg I akan berlangsung pada Rabu (29/12/2021) pukul 19.30 WIB. Sementara itu, laga leg II dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 1 Januari 2022.

Baca juga: Suporter Sering Berulah, Ada Apa dengan Sepak Bola Kita?

Lantas, bagaimana peluang Tim Garuda pada laga leg I?

Imbang sudah bagus

Pengamat sepak bola sekaligus koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali mengatakan, laga melawan Thailand kali ini bukan perkara mudah buat Garuda.

Pasalnya, Tim Gajah Perang, Thailand, memiliki kedalaman dan materi pemain di atas Indonesia.

Sehingga, ia beranggapan, mampu menahan imbang Thailand saja sudah bagus untuk Timnas Indonesia.

"Imbang sudah bagus buat Indonesia, karena secara materi pemain dan kematangan bermain Thailand lebih unggul," katanya, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (29/12/2021).

Namun demikian, imbuh Akmal, punggawa Garuda dapat mengandalkan kecepatan dan pressing ketat yang tidak disukai Thailand.

"Bila Indonesia mampu bermain dengan karakter dan gayanya sendiri dan tidak gugup, leg pertama bisa merepotkan Thailand," tutur dia.

Baca juga: Mengapa Kasus Pengaturan Skor Sepak Bola Indonesia Masih Terjadi?

Final berlabel "bintang lima"

Pemain Indonesia Ezra Harm Ruud Walian (tengah) melakukan selebrasi usai mencetak gol pada pertandingan leg kedua semifinal Piala AFF 2020 antara Singapura vs Indonesia di National Stadium, Singapura, Sabtu (25/12/2021). Timnas Indonesia dipastikan melaju ke final Piala AFF 2020 setelah menumbangkan Singapura 4-2 pada laga semifinal kedua.AFP/ROSLAN RAHMAN Pemain Indonesia Ezra Harm Ruud Walian (tengah) melakukan selebrasi usai mencetak gol pada pertandingan leg kedua semifinal Piala AFF 2020 antara Singapura vs Indonesia di National Stadium, Singapura, Sabtu (25/12/2021). Timnas Indonesia dipastikan melaju ke final Piala AFF 2020 setelah menumbangkan Singapura 4-2 pada laga semifinal kedua.

Menurut Akmal, laga Final Piala AFF 2020 antara Thailand kontra Indonesia berlabel "bintang lima".

Thailand disebutnya sebagai bintang besar, sementara Garuda Nusantara bintang kecil.

Hal tersebut berkaca dari torehan prestasi kedua negara dalam ajang turnamen sepak bola di Asia Tenggara dua tahunan itu.

"Thailand adalah juara lima kali AFF suzuki cup (1996, 2000, 2002, 2014, 2016), sedangkan Indonesia lima kali runner up (2000, 2002, 2004, 2010, 2016)," kata Akmal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengenal Tinitus, Kondisi Ketika Telinga Berdenging, Apa Penyebabnya?

Mengenal Tinitus, Kondisi Ketika Telinga Berdenging, Apa Penyebabnya?

Tren
Psikiater Nutrisi Ungkap 5 Sarapan Favorit, Bantu Siapkan Otak dan Mental Seharian

Psikiater Nutrisi Ungkap 5 Sarapan Favorit, Bantu Siapkan Otak dan Mental Seharian

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 20-21 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 20-21 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Murni Tanpa Gula | Israel Serang Iran

[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Murni Tanpa Gula | Israel Serang Iran

Tren
Seorang Pria Ditangkap di Konsulat Iran di Perancis, Ancam Ledakkan Diri

Seorang Pria Ditangkap di Konsulat Iran di Perancis, Ancam Ledakkan Diri

Tren
Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66, Bisa Dapat Insentif Rp 600.000

Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66, Bisa Dapat Insentif Rp 600.000

Tren
Mengenal Mitos Atlantis, Kota dengan Peradaban Maju yang Hilang di Dasar Laut

Mengenal Mitos Atlantis, Kota dengan Peradaban Maju yang Hilang di Dasar Laut

Tren
Mengenal Hak Veto dan Sederet Konversinya, Terbaru Gagalkan Palestina Jadi Anggota PBB

Mengenal Hak Veto dan Sederet Konversinya, Terbaru Gagalkan Palestina Jadi Anggota PBB

Tren
Gunung Ruang Semburkan Gas SO2, Apa Dampaknya bagi Manusia, Tanaman, dan Hewan?

Gunung Ruang Semburkan Gas SO2, Apa Dampaknya bagi Manusia, Tanaman, dan Hewan?

Tren
Kim Jong Un Rilis Lagu, Lirik Sarat Pujian untuk Pemimpin Korea Utara

Kim Jong Un Rilis Lagu, Lirik Sarat Pujian untuk Pemimpin Korea Utara

Tren
Manfaat Mengonsumsi Kubis untuk Menurunkan Tekanan Darah

Manfaat Mengonsumsi Kubis untuk Menurunkan Tekanan Darah

Tren
Gunung Semeru 2 Kali Erupsi, PVMBG: Masih Berstatus Siaga

Gunung Semeru 2 Kali Erupsi, PVMBG: Masih Berstatus Siaga

Tren
Israel Serang Iran, AS Klaim Sudah Dapat Laporan tapi Tak Beri Lampu Hijau

Israel Serang Iran, AS Klaim Sudah Dapat Laporan tapi Tak Beri Lampu Hijau

Tren
Ada Indomaret di Dalam Kereta Cepat Whoosh, Jual Kopi, Nasi Goreng, dan Obat Maag

Ada Indomaret di Dalam Kereta Cepat Whoosh, Jual Kopi, Nasi Goreng, dan Obat Maag

Tren
7 Fakta Kebakaran Mampang, Padam Usai 16 Jam dan 7 Korban Terjebak

7 Fakta Kebakaran Mampang, Padam Usai 16 Jam dan 7 Korban Terjebak

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com