Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Anggaran Kolam Renang Rp 1,8 Miliar, Ini Tanggapan BSSN

Kompas.com - 05/11/2021, 12:47 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.comBadan Siber dan Sandi Negara (BSSN) memberikan tanggapan soal ramainya perbincangan anggaran sebesar Rp 1,8 miliar untuk membuat kolam renang di Kantor BSSN Sentul, Jawa Barat.

Diberitakan Kompas.com, Kamis (4/11/2021), informasi soal anggaran kolam renang Rp 1,8 miliar itu termuat dalam situs LPSE BSSN dengan kode 2395491 dan tanggal pembuatan tender pada 20 Oktober 2021.

"Nama tender Pembuatan Kolam Renang Kantor BSSN Sentul," demikian informasi pada situs LPSE BSSN, yang diakses pada Kamis (4/11/2021).

Dalam situs tersebut tertulis nilai pagu paket sebesar Rp 1.800.000.000 dan nilai HPS paket senilai Rp 1.789.798.700.

Situs yang sama juga mencatat sumber dana berasal dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) tahun 2021.

Lokasi pengerjaan proyek akan dilakukam di BSSN Sentul, Jalan Raya Cijayanti, Cijayanti, Babakan Madang, Kabupaten, Bogor, Jawa Barat.

Baca juga: BSSN Anggarkan Rp 1,8 Miliar untuk Pembuatan Kolam Renang Kantor di Sentul

Tanggapan BSSN

Kepala Biro Hukum dan Komunikasi Publik BSSN Christyanto Noviantoro menjelaskan, Kantor BSSN yang akan dibangun kolam renang senilai Rp 1,8 miliar adalah kantor untuk Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (Pusbang SDM) BSSN.

"Berkaitan dengan pemberitaan pembangunan kolam renang di Kantor BSSN Sentul, disampaikan beberapa hal sebagai berikut. Kantor BSSN Sentul merupakan kantor yang diperuntukkan sebagai Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia BSSN," kata Christyanto melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (5/11/2021).

Ia menyebutkan, Pusbang SDM menyelenggarakan program pendidikan dan pelatihan (diklat) bagi personel keamanan siber dan sandi di lingkungan BSSN, Kementerian/Lembaga, TNI/Polri, serta pemerintah daerah.

Menurut dia, pembangunan kolam renang di kantor BSSN Sentul sudah sesuai prosedur.

Kolam renang tersebut akan digunakan sebagai sarana olahraga air bagi peserta diklat.

"Pembangunan kolam renang di Kantor BSSN Sentul sudah sesuai dengan analisa kebutuhan dan diperuntukkan sebagai sarana olahraga air bagi peserta diklat untuk menjaga kebugaran pada saat mengikuti masa pelatihan," ujar Christyanto.

Ia mengatakan, pembangunan kolam renang dilakukan melalui mekanisme tender pada situs LPSE BSSN dan diselenggarakan sesuai dengan Perpres No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Ramai di media sosial

Di media sosial, perbincangan soal anggaran Rp 1,8 miliar untuk kolam renang BSSN ini ramai sejak Kamis (4/11/2021).

Ada yang mempertanyakan alasan BSSN membuat kolam renang, apakah hal itu sangat mendesak, hingga apakah pembangunan kolam renang itu ada korelasinya dengan pekerjaan BSSN.

Berikut ini beberapa komentar warganet:

"Yg dipermasalahkan itu, buat apa @BSSN_RI bikin kolam renang? Pekerjaannya gak ada hubungannya sama sekali dengan berenang. Plus, di tengah kondisi ekonomi yg sedang demikian. Begitu." tulis salah satu akun Twitter.

"Setelah kena rentas dr Brasil, masihkah tega bikin kolam renang ? apa tdk dipikir biaya pemeliharaan yg besar tiap tahunnya..." demikian tulis akun lainnya.

"Kira-kira apa yang ingin dicapai @BSSN_RI dengan fasilitas kolam renang ya..? Sebegitu prioritas kah..? Perencanaan harusnya memiliki korelasi kuat antara tujuan, manfaat dan kebutuhan." komentar salah satu akun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com