KOMPAS.com - Kucing menghabiskan sebagian besar waktunya untuk bermalas-malasan. Dari pagi hingga sore, kucing akan memilih memejamkan mata daripada bermain atau berpetualang.
Nah di malam hari, kucing baru akan terjaga. Energi yang sudah ditabungnya sedari pagi akan digunakannya aktif di malam hari.
Menjelang tengah malam, energi kucing ini justru tengah dalam kondisi maksimalnya.
Jadi ketika Anda bersiap untuk terlelap, kucing kesayangan Anda justru akan berlarian ke sana kemari untuk bermain atau berpetualang mengejar cicak dan serangga yang ada di dalam rumah.
Tentu saja, hal ini sangat mengganggu rutinitas istirahat Anda.
Baca juga: Kucing Juga Bisa Cemburu, Ini Tanda dan Cara Mengatasinya
Dilansir dari Catfriendly, rentang waktu antara tengah malam hingga pagi hari adalah waktu di mana kebanyakan kucing akan berburu, bermain dan mencari makanan.
Di rentang waktu itu juga lah, kucing akan mencari perhatian dari para pemiliknya. Kucing bisa mengeong keras-keras untuk membangunkan Anda demi meminta makan, atau menubruk Anda hanya untuk mengajak bermain.
Kebiasaan kucing ini adalah sifat alami, menurun secara genetika. Jadi kita memang tak bisa menuntut kucing untuk memiliki waktu tidur seperti manusia.
Baca juga: 3 Alasan Kucing Suka Berjemur
Meski kebiasaan itu tak bisa dihentikan atau diubah, namun ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi kegaduhan kucing ini.
Dilansir dari Petmd.com, tips ini bisa membuat kucing tak lagi menganggu waktu tidur Anda, meski ia akan terus melanjutkan kebiasaannya terjaga hingga pagi.
1. Sediakan kebutuhan kucing sebelum Anda terlelap
Beri makanan dan minuman di mangkuknya dan pastikan pasir di litter box-nya dalam kondisi bersih.
Jadi ketika tengah malam kucing merasa lapar, mereka tak perlu menbangunkan Anda untuk meminta makanan.
Baca juga: Cara Kucing Berkomunikasi dengan Kucing Lain