Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Lewatkan 4 Fenomena Langit Ini, Bulan Purnama Rusa hingga Puncak Hujan Meteor

Kompas.com - 24/07/2021, 07:05 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

 

KOMPAS.com - Akhir bulan Juli 2021 ini akan ada beberapa fenomena langit yang dapat disaksikan oleh Anda dari rumah.

Fenomena langit tersebut antara lain Bulan Purnama Rusa, Konjungsi Tropel Bulan-Jupiter-Saturnus, Perihelion Merkurius, hingga puncak meteor Delta Aquarid dan Capricornid.

Berikut ini jadwal fenomena langit menjelang akhir Juli 2021.

1. Bulan Purnama Rusa

Bulan mengalami fase bulan purnama atau fase oposisi solar Bulan. Kali ini bulan purnama tersebut disebut purnama Rusa.

Fenomena ini berlangsung dari Jumat (23/7/2021) hingga puncak fase bulan purnama yang sebenarnya terjadi pada 24 Juli 2021.

Peneliti di Pusat Sains dan Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Andi Pangerang dalam keterangan tertulisnya mengatakan, Fase bulan purnama adalah konfigurasi ketika Bulan terletak membelakangi Matahari dan segaris dengan Bumi dan Matahari.

Baca juga: 5 Fenomena Langit Minggu Ini, Termasuk 2 Puncak Hujan Meteor

Sementar jarak Bulan dari Bumi (Geosentrik) sekitar 364.546 kilometer dan terletak di konstelasi Capricornus.

Meski begitu, bulan purnama kali ini tidak diiringi dengan gerhana bulan.

Ini terjadi karena orbit Bulan membentuk sudut 5,1 derajat terhadap ekliptika, dan bulan tidak selalu memasuk bayangan Bumi ketika fase bulan purnama.

"Sehingga, setiap fase bulan purnama tidak selalu beriringan dengan gerhana Bulan," jelasnya.

2. Konjungsi tripel Bulan-Jupiter-Saturnus

Fenomena langit ini akan berlangsung mulai 23-27 Juli 2021, dengan penampakan planet Jupiter dan Saturnus.

Kedua planet tersebut mengalami tripel konjungsi atau bersejajar dengan bulan di langit.

Anda dapat mengamati fenomena ini mulai pukul 20.00-21.00 WIB dari arah Timur-Tenggara hingga pukul 05.30 WIB dari arah Barat-Barat Daya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Tren
Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Tren
Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Tren
Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Tren
Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Tren
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Tren
Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Tren
Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Tren
Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Tren
10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

Tren
Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Tren
Erupsi Gunung Ruang pada 1871 Picu Tsunami Setinggi 25 Meter dan Renggut Ratusan Nyawa

Erupsi Gunung Ruang pada 1871 Picu Tsunami Setinggi 25 Meter dan Renggut Ratusan Nyawa

Tren
Menyelisik Video Prank Galih Loss yang Meresahkan, Ini Pandangan Sosiolog

Menyelisik Video Prank Galih Loss yang Meresahkan, Ini Pandangan Sosiolog

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com