Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Hal-hal Ini Wajib Diperhatikan Saat Isolasi Mandiri di Rumah

Kompas.com - 25/06/2021, 11:30 WIB
Mela Arnani,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tidak semua orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 harus dibawa ke rumah sakit.

Bagi pasien positif corona yang tidak bergejala atau bergejala ringan, dapat melakukan isolasi mandiri atau karantina di rumah.

Namun, saat melaksanakan isolasi mandiri tetap harus memperhatikan sejumlah hal agar tetap aman dan tidak menularkan virus ke anggota keluarga lain di rumah.

Apa saja yang perlu diperhatikan?

Baca juga: Ragam Gejala Covid-19, Apa Saja yang Perlu Diwaspadai?

Hal yang diperhatikan saat isolasi mandiri

Dikutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes), orang yang positif Covid-19 dan menjalani isolasi atau karantina mandiri harus melaksanakan beberapa hal berikut:

  1. Berada di tempat dengan ventilasi dan pencahayaan yang baik.
  2. Pasien wajib tidur di kamar yang terpisah dengan lainnya.
  3. Usahakan untuk menggunakan kamar mandi secara terpisah dengan anggota keluarga lain.
  4. Jika memang tidak tersedia kamar mandi terpisah, maka lakukan disinfeksi secara rutin pada permukaan yang sering disentuh.
  5. Jaga dan terapkan perilaku bersih dan sehat, konsumsi makanan-makanan yang bergizi, dan dapat berjemur di bawah sinar matahari pagi selama 15-30 menit.
  6. Pasien wajib menggunakan alat makan, minum, dan mandi secara tersendiri.
  7. Seluruh keluarga wajib menggunakan masker dengan benar, menjaga kebersihan tangan dengan mencuci memakai sabun, dan tetap menerapkan jaga jarak 1 meter.
  8. Hindari kontak dengan orang lain serta tidak bepergian dan tidak menerima tamu.
  9. Disinfektan atau bersihkan permukaan secara berkala dan penanganan sampah juga harus berhati-hati.
  10. Selalu pantau gejala secara harian dan berkoordinasi dengan Puskesmas. Jika muncul gejala atau semakin parah, segera lapor ke petugas kesehatan.

Baca juga: Jateng Terbanyak, Ini Daftar 29 Zona Merah Covid-19 di Indonesia

Perlu digarisbawahi, orang yang merawat pasien harus memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Penggunaan Masker Dobel yang Benar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Sebabkan TBC? Ini Kata Dokter

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Sebabkan TBC? Ini Kata Dokter

Tren
Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

Tren
UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

Tren
Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Tren
Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Tren
Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Tren
Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Israel Diduga Gunakan WhatsApp untuk Targetkan Serangan ke Palestina

Israel Diduga Gunakan WhatsApp untuk Targetkan Serangan ke Palestina

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com