Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tempat Rawan Penularan Covid-19, dari Kantor hingga Restoran

Kompas.com - 13/02/2021, 06:29 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pemerintah telah mengeluarkan panduan agar terhindar dari penularan virus corona Covid-19, yaitu 3M. 

Di antaranya dengan rutin memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta menjaga jarak.

Sementara yang terbaru, ditambah menjadi 5M dengan mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan. 

Baca juga: 72.347 Kasus Positif, Waspadai 6 Tempat Rawan Penularan Covid-19 Ini

Hindari 3C

Selain itu, WHO juga telah merilis langkah pencegahan lainnya yaitu dengan memperhatikan risiko penularan di luar rumah. 

Masyarakat diminta untuk menghindari ruang yang tertutup (closed), ramai (crowded), atau melibatkan kontak dekat (close contact).

Dilansir dari situs resmi WHO, (11/2/2021), penularan virus corona banyak dilaporkan terjadi di sejumlah tempat berikut ini: 

  1. Restoran,
  2. Tempat latihan paduan suara,
  3. Gym atau kelas kebugaran,
  4. Klub malam,
  5. Kantor,
  6. Tempat ibadah.

Tempat-tempat tersebut dinilai berpotensi mengundang banyak orang untuk berkumpul, dan sering kali orang-orang bercakap-cakap dengan keras, berteriak, bernapas berat, atau bernyanyi.

Tindakan tersebut dinilai menyebarkan droplet ke beberapa spot, bahkan mudah menularkannya ke orang lain.

Baca juga: Protokol VDJ untuk Mengurangi Risiko Penularan Corona, Apa Itu?

Risiko ruang tertutup

Risiko tertular Covid-19 dinilai lebih tinggi apabila berada di ruang tertutup, ramai, dan tidak memiliki ventilasi atau sirkulasi udara yang baik. 

Apalagi orang-orang cenderung berkerumun dan dalam waktu lama berada dalam jarak yang dekat.

Restoran di Thailand membuat sekat dari pvc dan plastik untuk pengunjung terhindari dari penularan virus coronafacebook penguin eat shabu Restoran di Thailand membuat sekat dari pvc dan plastik untuk pengunjung terhindari dari penularan virus corona

Akibatnya, virus dapat menyebar melalui tetesan pernapasan atau aerosol, jika  tidak melakukan tindakan pencegahan.

Oleh karena itu, sebaiknya temui orang-orang di luar ruangan.

Dengan melakukan pertemuan di luar ruangan dinilai lebih aman daripada pertemuan di dalam ruangan, terutama jika ruangan sempit dan tanpa sirkulasi udara yang baik.

Berikut langkah pencegahan penularan virus di ruangan tertutup:

  • Bukalah jendela. Hal ini agar sirkulasi udara dalam ruangan menjadi lebih lancar.
  • Tetap pakai masker di ruangan tertutup
  • Perhatikan penggunaan AC untuk masyarakat umum.

Baca juga: 5 Urutan Gejala yang Sering Muncul Saat Seseorang Terinfeksi Covid-19

Pentingnya masker

Terkait penggunaan AC di ruangan tertutup, Epidemiolog Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono menyampaikan, pada ruangan ber-AC, alat tersebut cenderung mengempaskan udara dengan kipas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com