Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Jokowi Tolak Divaksin Pertama Hingga PCR Tak Bisa Deteksi Varian Baru Virus

Kompas.com - 27/12/2020, 19:16 WIB
Gloria Natalia Dolorosa

Penulis

KOMPAS.com - Sepanjang pekan keempat Desember 2020, informasi keliru seputar virus corona masih menjadi sorotan di media sosial.

Dari topik virus corona ini, misinformasi berfokus pada vaksin Covid-19 dan vaksinasi. Misalnya saja, narasi seorang perawat di Amerika Serikat meninggal dunia setelah disuntik vaksin virus corona.

Di Indonesia, media sosial juga diramaikan narasi keliru mengenai penolakan Presiden Joko Widodo untuk menjadi orang pertama yang divaksin.

Teranyar, setelah diumumkan adanya varian baru virus corona, muncul pula informasi keliru bahwa varian baru itu tidak bisa dideteksi tes PCR.

Berikut ringkasan lima narasi keliru yang beredar di media sosial selama pekan ini:

[HOAKS] Presiden Jokowi Tolak Jadi Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Covid-19

Presiden Joko Widodo dinarasikan menolak menjadi orang pertama di Indonesia yang disuntik vaksin Covid-19. Narasi itu muncul di media sosial setelah vaksin Covid-19 asal China, Sinovac, mendarat di Indonesia pada 6 Desember 2020.

Narasi tersebut tidak benar. Presiden Joko Widodo menegaskan akan menjadi orang pertama yang diberi vaksin Covid-19.

Informasi utuh soal ini dapat Anda simak di artikel berikut

[HOAKS] Presiden Jokowi Tolak Jadi Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Covid-19

 

[KLARIFIKASI] Varian Baru Virus Corona Disebut Tidak Bisa Dideteksi PCR

Mencuat informasi mengenai varian baru virus corona tidak bisa dideteksi oleh tes PCR. Informasi yang tersiar di media sosial itu muncul setelah terbit pengumuman dari Inggris mengenai varian baru virus corona B117.

Informasi bahwa varian baru virus corona B117 tidak bisa dideteksi tes polymerase chain reaction (PCR) salah.

Tes PCR massal untuk 5.000 orang di Pertamina Cilacap, di Gedung Patra Graha, Jumat (4/9/2020).Dok. Pertamina Tes PCR massal untuk 5.000 orang di Pertamina Cilacap, di Gedung Patra Graha, Jumat (4/9/2020).

Ketua Satgas Covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Zubairi Djoerban menegaskan, varian baru SARS-CoV-2 tetap mampu dideteksi tes PCR.

Penjelasan utuh soal informasi ini dapat Anda simak di artikel berikut

[KLARIFIKASI] Varian Baru Virus Corona Disebut Tidak Bisa Dideteksi PCR

 

[KLARIFIKASI] Uji Rapid Test Antigen pada Minuman Berkarbonasi Disebut Positif Covid-19

Minuman berkarbonisasi Coca-Cola disebut positif saat diuji menggunakan alat rapid test antigen Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Tren
Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

Tren
UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

Tren
Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Tren
Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Tren
Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com