Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Buaya Berkeliaran di Sungai Cisadane Akibat Penangkaran di Bogor Jebol

Kompas.com - 05/11/2020, 18:01 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar informasi di media sosial puluhan buaya terlepas di Sungai Cisadane akibat jebolnya penangkaran buaya di Bogor.

Dalam informasi itu terunggah sebuah video yang menayangkan seekor buaya masuk ke dalam sungai.

BKSDA Wilayah 1 Jawa Barat dan Pemerintah Kota Tangerang memastikan informasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Video yang diunggah dengan narasi buaya lepas dari penangkaran ke Sungai Cisadane pun belum bisa dipastikan kebenarannya.

Narasi yang Beredar

Informasi lepasnya buaya di Sungai Cisadane disebarkan salah satunya oleh akun Facebook Bara Indrardi ke sebuah akun grup Facebook.

Pada Rabu (4/11/2020) dia menyampaikan bahwa penangkaran buaya di Bogor jebol dan mengakibatkan puluhan buaya terlepas ke Cisadane.

Buaya-buaya itu tersebar sepanjang Sungai Cisadane dari Bogor hingga Serpong. Berikut isi lengkap statusnya:

"Ada info penangkaran buaya di bogor jebol, puluhan buaya lepas ke Cisadane dari bogor sampe serpong udah tersebar.
Kahade lur ????"

Status Facebook soal buaya lepas ke Cisadane.Facebook Status Facebook soal buaya lepas ke Cisadane.

Informasi buaya terlepas di Cisadane juga disampaikan akun Facebook M Rian. Pada Rabu (4/11/2020) dia mengunggah video yang menayangkan seekor buaya sedang masuk ke dalam sungai.  

Penjelasan

Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah 1 Jawa Barat memastikan, informasi lepasnya 43 ekor buaya ke Sungai Cisadane dari lokasi penangkaran buaya di wilayah Bogor hoaks.

Petugas BKSDA Wilayah 1 Jawa Barat Sudrajat mengatakan, tidak ada lokasi penangkaran buaya di wilayah Bogor.

Pihaknya telah memastikan kebenaran informasi itu dengan melakukan penelusuran dari Bogor hingga Serang, Banten, selama tiga hari.

"Saya pastikan itu (informasi) hoaks. Di Bogor tidak ada penangkaran buaya," kata Sudrajat dikutip Kompas.com, Kamis (5/11/2020).

Soal video yang diunggah akun Facebook di atas dengan narasi buaya terlepas dan berkeliaran di Sungai Cisadane, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Banten, mengatakan masih mencari tahu lokasi dalam video itu.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang, Febi Darmawan mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah sungai yang terlihat dalam video merupakan Sungai Cisadane.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Menanti Tol Solo-Yogyakarta, Penghubung Dua Kota Mataram, Dukung Perekonomian Lokal

Menanti Tol Solo-Yogyakarta, Penghubung Dua Kota Mataram, Dukung Perekonomian Lokal

Tren
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh April 2024 dan Keutamaannya

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh April 2024 dan Keutamaannya

Tren
Penelitian Mengungkap Anggapan Masyarakat Mesir Kuno tentang Galaksi Bima Sakti

Penelitian Mengungkap Anggapan Masyarakat Mesir Kuno tentang Galaksi Bima Sakti

Tren
Manfaat Kelapa Bakar, Apa Bedanya dengan Diminum Langsung?

Manfaat Kelapa Bakar, Apa Bedanya dengan Diminum Langsung?

Tren
Catat, Ini 10 Ponsel Pintar dengan Radiasi Tertinggi

Catat, Ini 10 Ponsel Pintar dengan Radiasi Tertinggi

Tren
Pedagang Taoge di Garut Disebut Jadi Tersangka Usai Membela Diri dan Lawan Preman, Ini Faktanya

Pedagang Taoge di Garut Disebut Jadi Tersangka Usai Membela Diri dan Lawan Preman, Ini Faktanya

Tren
Daftar 60 Universitas Terbaik di Indonesia Versi SIR 2024, Ada Kampusmu?

Daftar 60 Universitas Terbaik di Indonesia Versi SIR 2024, Ada Kampusmu?

Tren
Remaja Siksa Anjing hingga Mati di Jember, Polisi: Masih dalam Proses Penyelidikan

Remaja Siksa Anjing hingga Mati di Jember, Polisi: Masih dalam Proses Penyelidikan

Tren
Daftar Ikan yang Boleh Dimakan Penderita Asam Urat dan Kolesterol, Apa Saja?

Daftar Ikan yang Boleh Dimakan Penderita Asam Urat dan Kolesterol, Apa Saja?

Tren
Gunung Vesuvius yang Lenyapkan Kota Kuno Pompeii Berpotensi Meletus Lagi, Kapan Terjadi?

Gunung Vesuvius yang Lenyapkan Kota Kuno Pompeii Berpotensi Meletus Lagi, Kapan Terjadi?

Tren
Pemimpin Dunia Minta Israel Tak Balas Serangan Iran, Ini Alasannya

Pemimpin Dunia Minta Israel Tak Balas Serangan Iran, Ini Alasannya

Tren
Mengenal 'Holiday Paradox', Saat Waktu Liburan Terasa Lebih Singkat

Mengenal "Holiday Paradox", Saat Waktu Liburan Terasa Lebih Singkat

Tren
Mengenal Amicus Curiae, Dokumen yang Diserahkan Megawati ke MK Terkait Sengketa Pilpres 2024

Mengenal Amicus Curiae, Dokumen yang Diserahkan Megawati ke MK Terkait Sengketa Pilpres 2024

Tren
Bagaimana Cara Kerja Suara dari Sumber Bunyi Mencapai Telinga Anda?

Bagaimana Cara Kerja Suara dari Sumber Bunyi Mencapai Telinga Anda?

Tren
3 Skenario Serangan Balasan Israel ke Iran, Salah Satunya Incar Fasilitas Nuklir

3 Skenario Serangan Balasan Israel ke Iran, Salah Satunya Incar Fasilitas Nuklir

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com