KOMPAS.com - Penyebaran virus corona telah berlangsung selama 10 bulan di seluruh dunia, sejak pertama kali dikonfirmasi di Wuhan, China, pada akhir Desember 2019.
Hingga kini, kasus-kasus baru masih terus dilaporkan di berbagai negara di dunia.
Melansir data dari laman Worldometers, Senin (2/11/2020), jumlah kasus Covid-19 yang telah dikonfirmasi di dunia sebanyak 46,7 juta kasus.
Sementara, jumlah kasus kematian saat ini telah mencapai 1,2 juta kasus dan pasien sembuh 33,7 juta orang.
Adapun jumlah kasus aktif saat ini tercatat 11,8 juta kasus dengan 11,7 juta kasus dalam kondisi ringan, dan 85.285 dalam kondisi serius atau kritis.
Hingga kini, jumlah kasus terbanyak masih dicatatkan oleh Amerika Serikat (AS) dengan lebih dari 9,4 juta kasus, disusul India, Brasil, Rusia, dan Perancis.
Kondisi pandemi Covid-masih terus mengalami perubahan dari hari ke hari.
Baca juga: Studi: Tubuh Kebal Covid-19 Selama 5 Bulan Setelah Sembuh dari Infeksi
Berikut sejumlah perkembangan terbaru dari pandemi corona di beberapa negara:
Sebelumnya, gubernur negara bagian João Doria mendukung kewajiban vaksin begitu vaksin tersedia. Pernyataan ini memicu ketegangan dengan Presiden Jair Bolsonaro yang menyebut imunisasi vaksin didasarkan sukarela.
Melansir The Guardian, Minggu (1/11/2020), di São Paulo, vaksin Sinovac berada dalam uji coba klinis fase ketiga.
Bulan lalu, Kementerian Kesehatan Federal Brasil mengumumkan akan membeli 46 juta dosis vaksin, bergantung pada persetujuan peraturan dalam kesepakatan yang didukung pemerintah negara bagian.
Namun, satu hari kemudian, Presiden Jair Bolsonaro mengatakan, Brazil tidak akan membeli vaksin tersebut.
Terbaru, Brazil melaporkan 10.100 kasus baru virus corona pada Minggu (1/11/2020) dan 190 kasus kematian.
Hingga kini, Brazil telah mencatatkan lebih dari 5,5 juta kasus Covid-19 dengan lebih dari 160 ribu kasus kematian sejak pandemi dimulai.
Baca juga: Otoritas China Klaim Temukan Virus Corona pada Sayap Ayam Impor dari Brazil