Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Foto Diklaim Efek Bahaya Penggunaan Masker

Kompas.com - 26/08/2020, 15:25 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Beredar kolase 5 buah foto yang diunggah sebuah akun di media sosial Facebook yang diklaim menunjukkan efek buruk menggunakan masker.

Sejumlah foto yang diklaim itu tidak benar.

Sebagian foto unggahan merupakan foto penyakit kulit, sisanya foto yang berkaitan dengan penggunaan masker. 

Narasi yang Beredar

Akun Facebook Claudia Stauber menggunggah lima foto di akunnya pada 6 Agustus 2020. Unggahan foto disertai kalimat yang merujuk bahwa foto-foto tersebut adalah wajah orang yang menderita masalah kulit karena memakai masker.

Berikut tangkapan layar unggahan tersebut:

Unggahan foto yang mengklaim bahwa gangguan pada kulit terjadi akibat efek bahaya menggunakan masker. Klaim pada foto ini keliru.Facebook Unggahan foto yang mengklaim bahwa gangguan pada kulit terjadi akibat efek bahaya menggunakan masker. Klaim pada foto ini keliru.

Hingga artikel ini ditayangkan, unggahan Claudia Stauber mendapat 230 komentar dan sudah dibagikan 945 kali.

Benarkah foto-foto tersebut adalah foto dampak buruk menggunakan masker?

Penelusuran Fakta

Dari penelusuran Kompas.com, seluruh foto wajah yang diunggah Claudia Stauber tidak tepat merujuk pada efek penggunaan masker.

Tiga foto menunjukkan kasus cacar air, ruam malar, dan eczema herpeticum, sedangkan dua foto lain terkait dengan penggunaan masker.

Salah satu foto wajah yang diunggah berasal dari artikel "What is causing my rash?" di laman Medical News Today, ditulis pada 27 November 2018. Dalam artikel tersebut terpampang foto wajah cacar air seorang anak kecil. Foto ini serupa dengan foto pojok kiri bawah yang diunggah Claudia Stauber.

Juga di Medical News Today pada artikel berjudul "What is a malar rash?" terdapat foto perempuan yang menderita ruam malar pada dagu dan pangkal hidungnya. Foto dalam artikel yang dipublikasikan pada 24 April 2018 itu serupa dengan foto wajah di pojok kanan bawah yang diunggah Claudia Stauber.

Sementara, foto wajah bagian tengah kanan yang diunggah di akun Claudia Stauber sesungguhnya adalah foto wajah seorang perawat di Milan, Italia, yang berbekas karena menggunakan perangkat perlindungan saat bertugas. Akun Instagram @_valiii_ mengunggah foto tersebut pada 13 Maret 2020.

Sementara itu, AFP Fact Check menulis foto di sudut kanan atas unggahan adalah foto di Wikipedia pada 11 April 2018, jauh sebelum terjadi wabah Corona di Wuhan, China. Foto itu menunjukkan seorang anak yang menderita eczema herpeticum.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ada 18.557 Formasi CASN Bawaslu 2024, Ini 5 Posisi dengan Daya Tampung Terbanyak

Ada 18.557 Formasi CASN Bawaslu 2024, Ini 5 Posisi dengan Daya Tampung Terbanyak

Tren
Israel Lancarkan Serangan Balasan ke Iran, Wilayah Ini Jadi Sasaran

Israel Lancarkan Serangan Balasan ke Iran, Wilayah Ini Jadi Sasaran

Tren
Media Asing Soroti Kemenangan Indonesia atas Australia di Piala Asia U23

Media Asing Soroti Kemenangan Indonesia atas Australia di Piala Asia U23

Tren
Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Tren
Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Tren
Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Tren
Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Tren
Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Tren
Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Tren
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Tren
Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Tren
Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Tren
Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Tren
10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com