KOMPAS.com - Pandemi virus corona masih terus berlangsung di dunia. Kasus-kasus baru masih terus dilaporkan setiap harinya.
Melansir data dari Worldometers, Sabtu (13/6/2020) pagi, jumlah kasus virus corona di dunia adalah sebanyak 7.724.555 (7,7 juta) kasus.
Dari jumlah tersebut, terjadi 427.674 kasus kematian dan 3.916.389 (3,9 juta) pasien telah dinyatakan sembuh.
Adapun jumlah kasus aktif adalah sebanyak 3.380.492 (3,38 juta) kasus dengan 3.326.662 (3,33 juta) dengan kondisi ringan dan 53.830 dengan kondisi serius.
Sementara itu, jumlah kasus terbanyak hingga kini masih dicatatkan oleh AS dengan lebih dari 2 juta kasus, disusul Brazil, Rusia, India, dan Inggris.
Perkembangan terkait kondisi dan penanganan virus corona pun masih terus terjadi di berbagai negara di dunia.
Berikut adalah sejumlah perkembangan terbaru dari beberapa negara:
Baca juga: Pencegahan Virus Corona: Cara Menghentikan Kebiasaan Menyentuh Wajah
Pada Jumat (12/6/2020), 1.111 kasus baru virus corona dilaporkan kembali oleh pemerintah Indonesia.
Jumlah total kasus pun bertambah menjadi 36.406 kasus. Kasus kematian juga bertambah sebanyak 48 kasus, yaitu total menjadi 2.048 kematian.
Adapun jumlah pasien sembuh mengalami peningkatan sebanyak 577 orang sehingga secara kumulatif menjadi 13.213 orang.
Kasus-kasus ini tersebar di 34 provinsi dan 424 kabupaten atau kota. Sedangkan jumlah ODP yang tercatat adalah sebanyak 37.538 dan PDP 13.923 orang.
Baca juga: Tak Percaya Corona, Seniman di Surabaya: Saya Akan ke RS, Menyedot Covid-19
Pemerintah Perancis akan mencabut larangan perjalanan akibat pandemi virus corona untuk perbatasan internal Eropa pada 15 Juni mendatang.
Menurut keterangan yang disampaikan Menteri Dalam Negeri Cristophe Castaner dan Menteri Luar Negeri Jean-Yves Le Drian, mulai 15 Juni, orang-orang yang datang dari negara-negara anggota Uni Eropa, termasuk dari Andorra, Islandia, Liechtenstein, Monako, Norwegia, San Marino, Swiss, dan Vatikan, akan dapat memasuki wilayah Perancis.
Sementara itu, Perancis masih akan tetap mempertahankan kebijakan pembatasan dengan Spanyol hingga 21 Juni 2020, termasuk karantina 14 hari bagi seluruh penumpang yang datang melalui perjalanan udara.
Adapun wisatawan yang tiba di Perancis dari Inggris tidak lagi dikenakan pembatasan masuk mulai 15 Juni 2020, tetapi tetap diminta untuk melakukan karantina 14 hari sejak kedatangan.