Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Abah" Tetap Selesaikan Proses Syuting meskipun Beberapa Kali Sempat Jatuh Sakit

Kompas.com - 08/05/2020, 16:16 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Adi Kurdi atau dikenal sebagai Abah lewat perannya dalam sinetron era '90-an Keluarga Cemara meninggal dunia pada siang tadi di RS Pusat Otak Nasional, Jakarta.

Sebelum kondisinya menurun dan dirawat intensif di rumah sakit, Adi Kurdi sempat kembali memerankan sosok Abah, kali ini dalam film berjudul Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah (TETA).

Film ini semula direncanakan akan tayang di bioskop pada 16 April lalu, tetapi karena adanya wabah Covid-19 maka penayangannya pun diundur.

Baca juga: Adi Kurdi di Film Terakhirnya, Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah

Film terakhir Adi Kurdi

Tak disangka, film ini ternyata menjadi film terakhir bagi aktor kelahiran Pekalongan, 22 September 1948 ini.

Saat dihubungi pada Jumat (8/5/2020) siang, produser film TETA, Anas Syahrul Alimi membenarkan hal itu.

"Betul, saya juga enggak menyangka ini adalah karya terakhirnya Abah di film, tampaknya film TETA ini menjadi film monumen terakhirnya Abah," kata Anas.

Beberapa kali sakit

Berdasarkan keterangan yang disampaikan Anas, proses syuting film ini berlangsung selama 3 bulan pada tahun 2019.

Ketika itu, kondisi Abah disebutkan sempat beberapa kali mengalami sakit, namun tidak menjadi hambatan berarti, karena proses syuting bisa berlangsung hingga selesai.

"Memang beberapa kali sempat sakit ya, tapi memang beliau tetap profesional. It's okay, masih tetap bisa selesai sampai selesai syuting. Sebenarnya tidak sedang sakit-sakitan sih, cuma beberapa kali sakit. Memang kalau sakit ya kita istirahat," ujarnya.

Anas membeberkan peran Abah yang diperankan Adi dalam TETA sebenarnya disesuaikan dengan kondisinya sendiri.

"Beliau kan penglihatannya memang tinggal 20 persen, karena mengidap glukoma. Beliau juga memerankan Abah yang juga penglihatannya sudah sangat berkurang di film itu. (Peran) disesuaikan dengan kondisi Abah, karena ini kan berdasarkan novel TETA ya, Abah seperti memerankan dirinya sendiri," ungkap dia.

Baca juga: Mengenang Adi Kurdi, Pemeran Abah di Serial Keluarga Cemara...

Maestro seni peran


Ketika mengenang sosok almarhum Adi Kurdi, Anas menyebut dia sebagai seorang maestro seni peran.

Halaman:

Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu Lemak, Berikut Manfaat dan Pengaruh Negatifnya

Mengenal Apa Itu Lemak, Berikut Manfaat dan Pengaruh Negatifnya

Tren
Memahami Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN, Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024?

Memahami Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN, Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Sebagian Kota Besar di China Terancam Tenggelam pada 2120

Penelitian Ungkap Sebagian Kota Besar di China Terancam Tenggelam pada 2120

Tren
LINK Live Streaming Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Mulai Pukul 10.00 WIB

LINK Live Streaming Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Mulai Pukul 10.00 WIB

Tren
Ramai soal Lowker untuk Lansia, Praktisi Apresiasi sebagai Pemberdayaan Strategis dan Inklusif

Ramai soal Lowker untuk Lansia, Praktisi Apresiasi sebagai Pemberdayaan Strategis dan Inklusif

Tren
Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal di Usia 96 Tahun

Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal di Usia 96 Tahun

Tren
Benarkah Rupiah Melemah Bisa Menyebabkan Inflasi di Indonesia? Ini Kata Pakar

Benarkah Rupiah Melemah Bisa Menyebabkan Inflasi di Indonesia? Ini Kata Pakar

Tren
Daftar Sementara Atlet Indonesia yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Sudah 17 Orang

Daftar Sementara Atlet Indonesia yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Sudah 17 Orang

Tren
Duduk Perkara TikToker Galihloss Ditangkap Polisi

Duduk Perkara TikToker Galihloss Ditangkap Polisi

Tren
TPA Terbesar di India Kebakaran Selama 24 Jam, Keluarkan Asap Beracun

TPA Terbesar di India Kebakaran Selama 24 Jam, Keluarkan Asap Beracun

Tren
5 Efek Samping Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

5 Efek Samping Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

Tren
Sup di Jepang Berumur 79 Tahun Tetap Nikmat dan Aman Dimakan, Apa Rahasianya?

Sup di Jepang Berumur 79 Tahun Tetap Nikmat dan Aman Dimakan, Apa Rahasianya?

Tren
5 Pilihan Ikan Lokal Tinggi Omega 3, Makan Minimal 2 Porsi Seminggu

5 Pilihan Ikan Lokal Tinggi Omega 3, Makan Minimal 2 Porsi Seminggu

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 April 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Musim Kemarau Diprediksi Mundur Mei | Prakiraan Cuaca BMKG 23-24 April

[POPULER TREN] Musim Kemarau Diprediksi Mundur Mei | Prakiraan Cuaca BMKG 23-24 April

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com