Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
INFOGRAFIK: Waspada Cara Penularan Virus Corona Covid-19
Waspada Penularan Virus Corona Covid-19
KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia WHO mengatakan, cara penularan virus corona baru bisa terjadi serupa dengan cara penularan virus corona lainnya, yaitu SARS dan MERS.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyebut hal itu karena virus ini masih tergolong baru sehingga karakteristiknya belum diketahui secara sempurna.
Baca juga: Panduan Lengkap Menghadapi Wabah Virus Corona
Untuk itu, para ahli hanya bisa memperkirakan dengan menjadikan virus sejenis sebagai bahan acuannya.
Berikut informasi selengkapnya tentang cara penularan virus corona Covid-19:
Infografik: Waspada Penularan Virus Corona Covid-19
Baca juga: Dua Orang di Indonesia Positif Corona, Waspadai Cara Penularannya!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
-
![]()
Indonesia Positif Corona, Berikut Gejala Virus Corona pada Manusia
-
![]()
Positif Corona di Indonesia, Perlukah Penggunaan Masker?
-
![]()
Indonesia Positif Corona, Apakah Covid-19 Dapat Menyebar dari Hewan Peliharaan?
-
![]()
Indonesia Positif Corona, Ini Kontak Hotline Kemenkes dan Dinkes DKI Terkait Covid-19
-
![]()
Ini 100 Rumah Sakit Rujukan Penanganan Virus Corona di 32 Provinsi
-
![]()
Dua WNI Positif Virus Corona, Apa Bedanya dengan Flu Biasa?
Video rekomendasi
Video lainnya
Rekomendasi untuk anda
Terkini Lainnya
Tren
25/04/2024, 07:45 WIB
Tren
25/04/2024, 07:00 WIB
Tren
25/04/2024, 06:00 WIB
![[POPULER TREN] Profil Mooryati Soedibyo, Praktisi Soroti Lowker untuk Lansia](https://asset.kompas.com/crops/ws0lAJyzWT_-5jiWlbmib2gyy44=/10x38:818x577/177x117/data/photo/2024/04/24/662931d50ccb6.jpeg)
Tren
25/04/2024, 05:30 WIB
Tren
24/04/2024, 20:15 WIB
Tren
24/04/2024, 19:30 WIB
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Terpopuler
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Now Trending
![[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya](https://asset.kompas.com/crops/iH0WzrcDpn6vHh84oK-DrltBpS8=/66x0:655x393/300x200/data/photo/2024/04/24/6628be5d6ac1f.jpg)
![[POPULER MONEY] Kata DHL soal Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta | Tesla Bakal PHK 2.688 Karyawan](https://asset.kompas.com/crops/6ijiQCvXytwP9xFja0pAsRNGDq8=/0x0:1620x1080/300x200/data/photo/2024/04/24/6628b5d831706.jpg)
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Mungkin Anda melewatkan ini
