2.838 Personel Normalkan Gardu Listrik Terdampak Banjir Jakarta, Ini Daftar Lokasinya..

KOMPAS.com – PT PLN mengerahkan 2.838 personel untuk menormalkan kembali gardu yang terdampak banjir di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.

“Situasi di lapangan secara keseluruhan dapat kami kendalikan dan tangani. Kami siapkan seluruh petugas PLN untuk melakukan pemulihan secepatnya, dengan tetap memperhatikan aspek keselamatan,” ungkap Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com Selasa (25/02/2020).

Sebelumnya seperti dikutip dari Kompas.id, Selasa (25/2/2020) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) memadamkan aliran listrik ke 1.612 gardu listrik di sejumlah lokasi banjir di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, Selasa pada pukul 09.00 WIB.

Vice President Publick Relation PLN Dwi Suryo Abdullah dalam keterangan resminya menyebutkan, 1.612 gardu itu tersebar di DKI Jakarta (868 gardu), Jabar (711 gardu), dan Banten (33 gardu).

Adapun 43 gardu yang sebelumnya sempat dipadamkan, dinyalakan kembali setelah genangan banjir di beberapa lokasi surut.

Sampai dengan Selasa pukul 17.00 WIB dari total 2.394 gardu distribusi terdampak banjir, PLN telah menyalakan sebanyak 1.219 gardu atau sekitar 50 persen dari gardu terdampak. Sementara, 1.175 gardu distribusi lainnya masih dipadamkan demi keamanan warga.

Baca juga: Begini Media-media Asing Beritakan Banjir Jakarta Hari Ini

Adapun beberapa daerah di DKI Jakarta yang wilayahnya masih terendam dan listrik belum normal meliputi:

• Cempaka Putih,
• Pondok Kopi,
• Pondok Gede,
• Menteng,
• Bandengan,
• Kramat Jati,
• Cengkareng,
• Bulungan,
• Marunda,
• Kebon Jeruk

Sedangkan untuk wilayah Jawa Barat meliputi:

• Sebagian Bekasi,
• Karawang,
• Purwakarta,
• Cikarang,
• Gunung Putri

Sementara untuk Banten yaitu

• Sebagian Cikupa,
• Teluk Naga,
• Serpong

Zulkifli juga tengah melakukan inspeksi langsung terkait kondisi gardu dan kabel PLN di daerah terdampak banjir di daerah Pedongkelan, Kel. Kayu Putih, Kec. Pulo Gadung, Jakarta Pusat.

“Di beberapa lokasi, akses ke gardu listrik memang sulit dijangkau, jika memungkinkan dari sisi keamanan, petugas kami bisa menerjang banjir, ini demi memeriksa kondisi gardu dan demi listrik segera menyala,” ucapnya.

Pihaknya juga tak lupa mengingatkan agar warga berhati-hati sebelum menyalakan listrik di rumah.

“Pastikan peralatan listrik di rumah sudah bersih dan kering sebelum digunakan, karena ini juga berpotensi menyebabkan tersetrum,” jelas Zulkifli.

Baca juga: Banjir Rendam Jakarta, Ini Sejumlah Wilayah yang Telah Dievakuasi Tim SAR

Saat banjir di beberapa daerah mulai surut, sebelum menyalakan aliran listrik, PLN perlu memastikan bahwa gardu, jaringan, dan instalasi pelanggan aman.

Pihak PLN juga akan melakukan inspeksi, pembersihan, pengeringan, dan pengecekan gardu distribusi yang terkena dampak banjir.

PLN akan menyalakan aliran listrik setelah penandatanganan berita acara dengan Ketua RT atau RW atau tokoh masyarakat setempat yang menyatakan instalasi listrik di rumah warga aman.

(Sumber: Kompas.id/Mukhamad Kurniawan)