Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Sedih Pria asal Inggris Positif Virus Corona saat Berbulan Madu di Kapal Pesiar

Kompas.com - 07/02/2020, 20:45 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Penulis

KOMPAS.com - Seorang lelaki Inggris yang berada di atas kapal pesiar yang berlabuh di pelabuhan Jepang dikabarkan positif terkena virus corona.

Dikutip dari Guardian, pria yang positif virus corona itu bernama Alan Steele dari Wolverhampton. Ia memposting dalam Facebook-nya bahwa dia didiagnosis virus corona.

Alan sedang berbulan madu di kapal pesiar tersebut. Dia menikahi istrinya, Wendy, bulan lalu dan pasangan itu merayakan bulan madu di kapal pesiar Diamond Princess yang dikarantina.

Ia mengatakan tidak menunjukkan gejala apapun meskipun akhirnya tetap dibawa ke rumah sakit.

"Saya telah didiagnosis memiliki virus dan sedang dibawa ke rumah sakit. Saya ingin mengatakan bahwa saya tidak menunjukkan gejala apapun," tulisnya di dalam postingan Facebook.

Baca juga: 3.711 Penumpang dan Kru Kapal Pesiar Dikarantina, 10 Orang Positif Virus Corona

The Washington Post melaporkan bahwa Wendy akan merayakan ulang tahunnya yang ke-52 pada 11 Februari, dan suaminya akan memulai pekerjaan baru pada 10 Februari.

Selain keduanya, ada Spencer Fehrenbacher penumpang kapal yang bepergian dengan tiga temannya terkejut ketika kapal mengumumkan 41 penumpang lain dinyatakan positif terinfeksi.

Sehingga total ada 61 orang di kapal tersebut yang positif virus corona.

"Saya diuji virusnya sekitar tiga hari yang lalu dan saya belum diberi tahu apakah hasilnya positif atau negatif. Itulah perasaan yang sangat menakutkan," kata Spencer kepada BBC.

Kapal pesiar Diamond Princess membawa 3.711 orang. Terdiri dari 2.666 penumpang dan 1.045 kru.

Kapal tersebut terpaksa dikarantina di Yokohama, Jepang setelah 10 orang terinfeksi virus corona pada Senin (3/2/2020).

Baca juga: Virus Corona Infeksi 61 Orang di Kapal Pesiar di Lepas Pantai Jepang

Perusahaan kapal, Carnival, saat itu menyebutkan 10 orang yang terinfeksi terdiri dari 2 warga negara Australia, 3 warga Jepang, 3 lainnya dari Hong Kong, 1 orang AS dan seorang juru kapal asal Filipina.

Kapal Diamond Princess awalnya dijadwalkan melakukan pelayaran selama 8 hari hingga Rabu (5/2/2020). Namun, pelayaran itu harus dihentikan karena temua wabah corona.

Kapal tersebut tiba di Yokohama, Senin (3/2/2020) malam.

Sebelum tiba di Yokohama, kapal tersebut berhenti di sejumlah negara seperti Vietnam, Taiwan, dan Pelabuhan Kagoshima di Pulau Kyushu serta Pelabuhan Naha di Okinawa, Jepang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Daftar Rudal Balistik yang Dimiliki Iran dan Israel

Daftar Rudal Balistik yang Dimiliki Iran dan Israel

Tren
Apakah Terlambat 1 Hari Membayar BPJS Kesehatan Terkena Denda? Ini Penjelasannya

Apakah Terlambat 1 Hari Membayar BPJS Kesehatan Terkena Denda? Ini Penjelasannya

Tren
Mengenal Isfahan, Kota Bersejarah yang Jadi Target Serangan Israel ke Iran

Mengenal Isfahan, Kota Bersejarah yang Jadi Target Serangan Israel ke Iran

Tren
7 Jenis Obat Potensial Tingkatkan Risiko Anemia Aplastik, Tak Boleh Dipakai Sembarangan

7 Jenis Obat Potensial Tingkatkan Risiko Anemia Aplastik, Tak Boleh Dipakai Sembarangan

Tren
Resmi, Ada 26.319 Lowongan Kerja untuk PPPK dan CASN Kementerian PUPR 2024

Resmi, Ada 26.319 Lowongan Kerja untuk PPPK dan CASN Kementerian PUPR 2024

Tren
Unas Bentuk Tim Pencari Fakta Selidiki Dugaan Pencatutan Nama oleh Kumba Digdowiseiso

Unas Bentuk Tim Pencari Fakta Selidiki Dugaan Pencatutan Nama oleh Kumba Digdowiseiso

Tren
Kenali Waktu Terbaik dan Terburuk untuk Minum Air Kelapa

Kenali Waktu Terbaik dan Terburuk untuk Minum Air Kelapa

Tren
Terbaru, 40.839 Lowongan Kerja untuk PPPK dan CASN Kemensos 2024

Terbaru, 40.839 Lowongan Kerja untuk PPPK dan CASN Kemensos 2024

Tren
Orang yang Langsung S2 Setelah Sarjana Disebut Minim Performa Kerja, Pengamat Buka Suara

Orang yang Langsung S2 Setelah Sarjana Disebut Minim Performa Kerja, Pengamat Buka Suara

Tren
Ini Alasan Mengapa Perempuan Tak Boleh Tidur 2 Jam Setelah Melahirkan Normal

Ini Alasan Mengapa Perempuan Tak Boleh Tidur 2 Jam Setelah Melahirkan Normal

Tren
Kumpulan Twibbon dan Ucapan Hari Kartini 21 April 2024

Kumpulan Twibbon dan Ucapan Hari Kartini 21 April 2024

Tren
5 Bahaya Menahan Kentut, Bisa Keluar dari Mulut

5 Bahaya Menahan Kentut, Bisa Keluar dari Mulut

Tren
Mengenal Tinitus, Kondisi Ketika Telinga Berdenging, Apa Penyebabnya?

Mengenal Tinitus, Kondisi Ketika Telinga Berdenging, Apa Penyebabnya?

Tren
Psikiater Nutrisi Ungkap 5 Sarapan Favorit, Bantu Siapkan Otak dan Mental Seharian

Psikiater Nutrisi Ungkap 5 Sarapan Favorit, Bantu Siapkan Otak dan Mental Seharian

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 20-21 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 20-21 April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com