Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Nunung hingga Vicky Nitinegoro, Refleksi Kasus Artis dan Narkoba

Kompas.com - 17/10/2019, 12:38 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Banyaknya artis yang terjerat kasus narkoba membuat industri entertainment terus menjadi sorotan.

Beberapa bulan lalu, artis komedi Nunung ditangkap atas dugaan penyalahgunaan narkoba, dan sederet nama lainnya.

Terbaru, rtis peran Vicky Nitinegoro diamankan polisi atas dugaan penyalahgunaan narkoba pada Rabu (16/10/2019) malam.

Apa refleksi dari kasus para artis dan narkoba?

Kehilangan kuasa diri

Sosiolog Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Drajat Tri Kartono menilai, salah satu penyebab banyaknya artis terjerat narkoba adalah elective affinity.

Elective affinity merupakan pertemuan yang tidak direncanakan tetapi secara kebetulan memiliki kesamaan kepentingan dan kebutuhan.

"Para artis ini bekerja dengan bisnis yang terkait sama hiburan dan tontonan," kata Drajat, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Fakta Vicky Nitinegoro yang Dua Kali Tersandung Kasus Narkoba

"Artinya mereka harus mampu untuk tampil prima dan baik sesuai tuntutan skenario. Bisnis artis itu kan dalam ruang itu," lanjut dia.

Dengan adanya tuntutan itu, maka bio power atau kuasa atas dirinya sendiri menjadi rendah.

Dalam dunia modern, menurut Drajat, hal semacam itu dikenal sebagai diciplinery power.

Artinya, lembaga atau institusi itu memiliki tuntuntan-tuntutan agar manusia mengikuti aturan itu demi sebuah reputasi, keunggulan, dan rating.

"Nah, jadi dia dikontrol oleh kuasa di luar tubuhnya tadi dan dia sendiri harus mampu mengorbankan tubuhnya. Sehingga bio power-nya rendah," kata Drajat.

"Tentu dia ada titik jenuh, titik lemah di mana tubuhnya memanggil dirinya. Di sisi lain ada perdagangan yang bisa sangat kuat untuk mendorong orang menguasai tubuhnya," lanjutnya.

Drajat mengatakan, kekosongan inilah yang kemudiaan diisi oleh narkoba dan artis sering menjadi sasaran empuk bagi pebisnis narkoba.

"Paling enak yang dilayani adalah artis karena kebutuhannya yang sangat tinggi, secara materi pun bisa beli," ujar dia.

Baca juga: Bareng Jennifer Dunn, Vicky Nitinegoro Pernah Tersandung Kasus Narkoba dan Pesta Seks

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com