Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Perlu Bahan Kimia, Ini 5 Jenis Obat Batuk Alami yang Mudah Ditemui

Kompas.com - 12/10/2019, 15:00 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Batuk adalah salah satu penyakit yang paling sering menyerang. Apalagi ketika pergantian musim, batuk kerap jadi penyakit "langganan".

Ketika sudah menyerang, sering kali obat-obatan kimia tak ampuh untuk menyembuhkan batuk. Selain untuk menghindari berbagai bahan kimia, hal inilah yang kerap kali membuat orang memilih obat alami atau herbal.

Ya, ada beberapa obat yang dapat dikonsumsi untuk mencegah ataupun mengobati batuk.

Salah satunya adalah ramuan yang berasal dari tanaman-tanaman herbal atau sering disebut apotek hidup.

Baca juga: Kok Bisa Kita Batuk Sampai Terkencing-kencing?

Melansir dari Kompas.com (17/05/2019), ada beberapa jenis makanan yang dapat dikonsumsi untuk mengatasi batuk, yakni:

1. Kunyit

Kunyit bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit pilek dan batuk. Caranya, kunyit bubuk diaduk bersama susu hangat dan diminum sebelum tidur.

Kunyit dinilai memiliki probiotik asli. Jadi, ketika dikonsumsi dengan makanan yang berprotein tinggi, ia dapat membantu pencernaan dan mencegah pembentukan gas.

2. Jahe

Jahe merupakan salah satu tanaman tradisional yang sudah dikenal manfaatnya dan sering digunakan dalam pengobatan tradisional.

Minuman yang dibuat dari jahe memiliki khasiat untuk meredakan sakit tenggorokan dan batuk.

Jahe memiliki senyawa bioaktif yang dapat membantu pencegahan gangguan pencernaan dan rasa mual.

3. Jeruk Nipis

Melansir dari Kompas.com (31/10/2012), jeruk nipis dapat dikonsumsi untuk meredakan beberapa jenis batuk, termasuk batuk pilek.

Untuk meredakan batuk, jeruk nipis dapat diperas. Kemudian airnya ditambahkan dengan kecap atau madu.

Konsumsi akan ramuan tersebut dapat dilakukan sebanyak tiga kali sehari, dengan takaran satu sendok makan untuk orang dewasa.

Anak-anak pun dinilai aman jika mengonsumsi ramuan ini.

Akan tetapi, takarannya berbeda dengan orang dewasa, yakni satu sendok teh dan diminum tiga kali sehari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Tren
Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Tren
Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Tren
10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

Tren
Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh akan Respons Serangan Iran

Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh akan Respons Serangan Iran

Tren
Erupsi Gunung Ruang pada 1871 Picu Tsunami Setinggi 25 Meter dan Renggut Ratusan Nyawa

Erupsi Gunung Ruang pada 1871 Picu Tsunami Setinggi 25 Meter dan Renggut Ratusan Nyawa

Tren
Menelisik Video Prank Galih Loss yang Meresahkan, Ini Pandangan Sosiolog

Menelisik Video Prank Galih Loss yang Meresahkan, Ini Pandangan Sosiolog

Tren
'Tertidur' Selama 22 Tahun, Ini Penyebab Gunung Ruang Meletus

"Tertidur" Selama 22 Tahun, Ini Penyebab Gunung Ruang Meletus

Tren
Tidak Menghabiskan Antibiotik Resep Dokter Bisa Sebabkan Resistensi, Ini Efek Sampingnya

Tidak Menghabiskan Antibiotik Resep Dokter Bisa Sebabkan Resistensi, Ini Efek Sampingnya

Tren
Video Burung Hinggap di Sarang Semut Disebut untuk Membersihkan Diri, Benarkah?

Video Burung Hinggap di Sarang Semut Disebut untuk Membersihkan Diri, Benarkah?

Tren
Membandingkan Nilai Investasi Apple di Indonesia dan Vietnam

Membandingkan Nilai Investasi Apple di Indonesia dan Vietnam

Tren
Penyebab dan Cara Mengatasi Kulit Wajah Bertekstur atau “Chicken Skin”

Penyebab dan Cara Mengatasi Kulit Wajah Bertekstur atau “Chicken Skin”

Tren
Benarkah Pertalite Dicampur Minyak Kayu Putih Bisa Menaikkan Oktan?

Benarkah Pertalite Dicampur Minyak Kayu Putih Bisa Menaikkan Oktan?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com