Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Cikini Pindah ke Ragunan, Kisah Kebun Binatang Pertama di Indonesia

Kompas.com - 22/09/2019, 13:53 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tahukah Anda, kebun binatang pertama di Indonesia?

Jawabannya, Kebun Binatang Ragunan. Kebun binatang ini awalnya berlokasi di Cikini, Jakarta Pusat. Telah ada sejak 1864.

Pada 1964, kebun binatang berpindah lokasi, dari Cikini ke Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Ada banyak cerita menarik tentang kebun binatang pertama di Indonesia ini. Ini kisahnya...

***

Pemberitaan Harian Kompas, 7 Juli 1981, berjudul "Kisah Kebon Binatang R. Saleh", menyebutkan, pelukis Raden Saleh berhubungan akrab dengan ambtenaar Belanda.

Disebutkan pula bahwa Raden Saleh memiliki taman satwa dan kebun binatang yang arealnya kini dikenal dengan nama Cikini dengan ujung batas RS Cipto, Salemba.

Sementara itu, menurut pemberitaan Harian Kompas, 30 Maret 2015, Taman Margasatwa Ragunan yang awalnya berlokasi di Cikini terinspirasi Raden Saleh dan berada di atas lahan seluas 10 hektar milik Raden Saleh.

Lokasinya di Jalan Cikini Raya Nomor 73, Jakarta Pusat, dengan nama Planten en Dierentuin yang artinya tanaman dan kebun binatang.

”Raden Saleh cinta pada hewan dan tumbuhan. Dia tak hanya memelihara dan merawat (binatang), tetapi juga meneliti. Mereka sumber inspirasinya saat melukis,” kata Pelaksana Petisi Raden Saleh 2005 dan 2015, Dayan D Layuk Allo, dikutip dari Harian Kompas, 30 Maret 2015.

Menurut Dayan, Raden Saleh terinspirasi mendirikan kebun binatang itu saat menempuh pendidikan di London, Inggris.

Kala itu, pengelolanya adalah Cul-turule Vereniging Planten en Dierentuin at Batavia atau Perhimpunan Penyayang Flora dan Fauna Batavia.

Kemudian, namanya berubah menjadi Kebun Binatang Cikini pada 1949.

Pindah ke Ragunan

Pengasuh hewan saat memberikan makan Gorila di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Timur, Rabu (20/3/2019). Makanan yang diberikan adalah jenis buah-buahan dan sayuran.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Pengasuh hewan saat memberikan makan Gorila di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Timur, Rabu (20/3/2019). Makanan yang diberikan adalah jenis buah-buahan dan sayuran.
Dalam perjalanannya, Cikini dianggap tak lagi cocok menjadi lokasi bagi taman margasatwa.

Ragunan di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, menjadi pilihan lokasi baru kebun binatang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Tren
Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Tren
Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Tren
Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Tren
Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Tren
Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Tren
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Tren
Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Tren
Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Tren
Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Tren
10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

Tren
Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Tren
Erupsi Gunung Ruang pada 1871 Picu Tsunami Setinggi 25 Meter dan Renggut Ratusan Nyawa

Erupsi Gunung Ruang pada 1871 Picu Tsunami Setinggi 25 Meter dan Renggut Ratusan Nyawa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com