KOMPAS.com - Kabut asap kembali melanda beberapa wilayah Indonesia. Meski tak separah tragedi kabut asap pada 2015 silam, namun efek samping gangguan seperti Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) mulai mengintai.
Dari catatan Dinas Kesehatan Sumatera Selatan, setidaknya 5.241 warga terkena ISPA sepanjang Agustus 2019. Sebagian besar yang terkena merupakan anak di usia di bawah satu tahun hingga di atas lima tahun.
Palembang merupakan penderita ISPA terbanyak dengan 2.919 anak.
Hal itu salah satunya akibat dari paparan kabut asap yang ditimbulkan dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Apa itu ISPA, dan bagaimana gejalanya?
Lebih lengkap, simak infografik berikut ini!