Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tentang Penggunaan Sarung Tinju, Ada Alasan Ilmiahnya

Kompas.com - 09/02/2023, 16:06 WIB

Josephus Primus

Penulis

Lihat Foto

Petinju Ukraina Oleksandr Usyk (kiri) dan petinju Anthony Joshua (kanan) bersaing dalam pertarungan ulang tinju kelas berat untuk gelar WBA, WBO, IBO dan IBF, di King Abdullah Sports City Arena di kota Laut Merah Saudi Jeddah, pada 20 Agustus , 2022. - Usyk memenangi pertandingan ulang melawan Anthony Joshua mempertahankan gelar kelas berat dunianya.(AFP/GIUSEPPE CACACE)

KOMPAS.com - Sarung tinju saat ini menjadi kelaziman pada olahraga tinju.

Meski olahrga tinju sudah ada pada sekitar 450 Masehi di Roma dan Yunani, para petinju menggunakan tangan kosong saat berlaga.

Petinju menggunakan sarung tinju justru pada abad ke-20.

Sarung tinju lahir di Inggris pada 1973.

Laman sumber literatur di Kompas.com edisi 7 Februari 2023 menunjukkan bahwa sarung tinju memberikan keamanan dan kenyamanan bagi para petinju saat bertanding.

Sarung tinju

Di samping melindungi cededra tangan petinju, fungsi penggunaan sarung tinju memiliki alasan dari sudut pandang ilmiah.

Penggunaan sarung tinju jika dibandingkan dengan kepalan tangan terbuka menguntungkan dari segi gaya impuls.

Sarung tinju memperlama gaya impuls saat petinju memukul lawan.

Maksudnya, gaya impuls akan memberikan waktu kontak lebih lama ketimbang saat petinju memukul lawan dengan kepalan tangan kosong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.