Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Plastik Mika, Tantangan pada Pengelolaan Limbahnya

Kompas.com - 31/01/2023, 16:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Plastik mika adalah jenis plastik polimer buatan yang menjadi kegunaan penting rumah tangga.

Plastik mika menjadi bagian rentetan sejarah sejak penemuan plastik pada 1800-an.

Plastik yang awalnya berbasis selulosa dari tumbuhan atau alam berevolusi menjadi plastik buatan berbasis bahan kimia.

Penemuan plastik mika terjadi pada 1969.

Berikutnya, penemuan bioplastik oleh Maurice Lemoigne terjadi pada 1926.

Bioplastik diklaim ramah lingkungan lantaran memiliki kandungan bahan alami.

Kandungan bahan alami membuat bioplastik lebih cepat terurai.

Perkembangan pesat plastik buatan ini membawa dampak pada limbah yang sulit terurai di alam.

Pengelolaan limbah plastik mika pada akhirnya menjadi tantangan tersendiri.

Foto ilustrasi plastik mika. Plastik mika atau PVC (Polyvinylchloride), adalah jenis plastik yang dapat mengeluarkan zat berbahaya bila salah pengelolaan.

Plastik mika masuk dalam kategori sampah plastik tertolak.

Mika Aja Foto ilustrasi plastik mika. Plastik mika atau PVC (Polyvinylchloride), adalah jenis plastik yang dapat mengeluarkan zat berbahaya bila salah pengelolaan. Plastik mika masuk dalam kategori sampah plastik tertolak.

Baca juga: Sampah Plastik Masih Jadi Masalah di Area Konservasi TN Komodo

Plastik mika

Informasi dari laman sumber bacaan Kompas.com edisi 29 Oktober 2021 menunjukkan bahaya sampah plastik kian mengemuka hingga kini.

Plastik mika atau PVC (Polyvinylchloride), sebagaimana catatan kerja sama antara HokBen X Rebricks pada 31 Januari 2023, adalah jenis plastik yang dapat mengeluarkan zat berbahaya bila salah pengelolaan.

Plastik mika masuk dalam kategori sampah plastik tertolak.

Jenis sampah plastik ini tidak lagi memiliki nilai ekonomis.

Sejak 2011, HokBen sudah mengganti kemasan makananya dari yang berbahan polystrene dengan penambahan bahan oxium.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com