Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Candi Kedulan di Yogyakarta

Kompas.com - 31/01/2023, 10:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

Sumber Kemdikbud

KOMPAS.com - Candi Kedulan merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Mataram Kuno di Yogyakarta.

Letak candi ini berada di Dusun Kedulan, Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman.

Meski saat ditemukan kondisinya telah runtuh dan tertimbun tanah, diketahui bahwa Candi Kedulan bercorak Hindu.

Corak agama Hindu diketahui berdasarkan temuan lingga-yoni, arca Durga Mahisasuramardini, arca Nandiswara, arca Mahakala, arca Ganesha, dan arca Agastya di sekitar candi.

Baca juga: Candi Sari, Asrama Para Biksu dari Abad ke-8

Sejarah Candi Kedulan

Candi Kedulan pertama kali ditemukan pada 24 September 1993 oleh para pekerja yang sedang menggali pasir.

Saat itu, reruntuhan Candi Kedulan berada di bawah tanah sedalam delapan meter.

Posisinya tertimbun tumpukan material vulkanik Gunung Merapi selama berabad-abad.

Setelah dilaporkan kepada Balai Pelestarian Cagar Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta (BPCB DIY), kegiatan ekskavasi dilakukan di tahun yang sama.

Hasil ekskavasi menemukan sisa-sisa reruntuhan candi dan berbagai arca-arca Hindu.

Sayangnya, tidak ditemukan sumber tertulis yang menerangkan tentang sejarah pendirian Cand Kedulan.

Siapa yang membangun serta fungsi Candi Kedulan pada zaman dulu pun tidak diketahui.

Karena ketiadaan sumber, para ahli mengaitkan candi ini dengan Prasasti Sumundul dan Prasasti Pananggaran yang bertarikh 791 Saka atau 869 Masehi.

Baca juga: Candi Sojiwan: Sejarah, Letak, dan Relief

Pada dua prasasti tersebut disebutkan adanya bangunan suci bernama Tiwagaharyyan.

Meski tidak ada keterangan yang menunjukkan bahwa bangunan suci itu adalah Candi Kedulan, para peneliti sementara ini meyakini bahwa Candi Kedulan dibangun sezaman dengan dikeluarkannya Prasasti Sumundul dan Prasasti Pananggaran, yakni pada abad ke-9.

Deskripsi candi

Sejak ditemukan pada 1993 hingga 2001, BPCB DIY dan pihak Jurusan Arkeologi Universitas Gadjah Mada melakukan ekskavasi di sekitar Candi Kedulan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com