Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prasasti Camundi, Bukti Penyatuan Nusantara oleh Kertanegara

Kompas.com - 12/01/2023, 11:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Prasasti Camundi merupakan salah satu peninggalan Raja Kertanegara, penguasa terakhir Kerajaan Singasari.

Berdasarkan angka yang terpahat, diketahui bahwa prasasti ini dibuat pada tahun 1214 Saka atau 1292 Masehi.

Keterangan itu menunjukkan bahwa Prasasti Camundi dibuat sesaat sebelum runtuhnya Kerajaan Singasari pada 1292 akibat pemberontakan Jayakatwang.

Selain itu, isi Prasasti Camundi menjadi bukti bahwa pada masa Raja Kertanegara, wilayah Nusantara dapat disatukan di bawah kekuasaan Kerajaan Singasari.

Baca juga: Kertanegara, Pembawa Kejayaan dan Raja Terakhir Kerajaan Singasari

Isi Prasasti Camundi

Isi Prasasti Camundi yang ditulis menggunakan Bahasa Jawa Kuno terpahat pada bagian belakang arca Camundi.

Arca sekaligus prasasti ini ditemukan di Desa Ardimulyo, sekitar 2 kilometer dari Candi Singasari di Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Berikut ini isi Prasasti Camundi yang telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia.

Hormat untuk Camundi
Selamat tahun Saka telah berjalan 1214
Bulan Caitra tanggal 4 paruh gelap
Pada wuku Julungpujut, perbintangan di barat, bulan Aswin
Mandala mahendradewata, yoga priti, jam Wairajya, karana Sakuni
...tatkala didirikan sebuah arca paduka bhatari, setelah
Sri Maharaja (sang) penakluk seluruh dunia telah menundukkan seluruh pulau
Semoga berbahagia (mendapat kemakmuran)

Dari isi yang terpahat, jelas bahwa prasasti ini dibuat pada tahun 1214 Saka atau 1292 Masehi.

Meski Prasasti Camundi hanya menyebut Sri Maharaja, apabila dikaitkan dengan tahun pembuatannya, diketahui raja yang berkuasa saat itu adalah Kertanegara.

Baca juga: Isi Prasasti Biri Peninggalan Raja Kertajaya

Prasasti Camundi menyatakan bahwa Sri Maharaja, yakni Kertanegara, telah menaklukkan seluruh pulau, yang pada prasasti disebut, dwipantara.

Isi prasasti ini selaras dengan sumber-sumber sejarah Kerajaan Singasari lainnya.

Raja Kertanegara, yang menjadi penguasa Singasari periode 1268-1292, diketahui memiliki gagasan yang dikenal dengan sebutan Cakrawala Mandala atau Cakrawala Mandala Dwipantara.

Cakrawala Mandala Dwipantara adalah sebuah pemahaman politik untuk menyatukan seluruh Nusantara yang terpisah oleh laut atau maritim di bawah satu kekuasaan.

Gagasan Politik Cakrawala Mandala mulai direalisasikan oleh Kertanegara pada 1275 dengan mengirim ekspedisi ke Sumatera yang kemudian dikenal dengan Ekspedisi Pamalayu, sebagai salah satu cara memperluas wilayah kekuasaan Singasari.

Meski wilayah yang disatukan Kertanegara tidak seluas wilayah Nusantara saat ini, tetapi pengaruh Kerajaan Singasari meliputi Sumatera, Bali, Kalimantan Barat, Maluku, seluruh Jawa, dan Pulau Gurun yang terletak di Indonesia bagian timur.

Baca juga: Politik Cakrawala Mandala

 

Referensi:

  • Santiko, Hariani. (2020). Kehidupan Beragama Raja Kertanegara. KALPATARU, Majalah Arkeologi, 29 (1) 29-38.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hindun binti Utbah, Pemakan Hati Paman Rasulullah yang Bertobat

Hindun binti Utbah, Pemakan Hati Paman Rasulullah yang Bertobat

Stori
Kisah Perjuangan RA Kartini

Kisah Perjuangan RA Kartini

Stori
Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Jepara

Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Jepara

Stori
Alasan Masa Bercocok Tanam Dianggap sebagai Tonggak Kemajuan Manusia

Alasan Masa Bercocok Tanam Dianggap sebagai Tonggak Kemajuan Manusia

Stori
Sejarah Pertempuran Selat Sunda

Sejarah Pertempuran Selat Sunda

Stori
9 Kerajaan Islam di Papua

9 Kerajaan Islam di Papua

Stori
Kenapa Tan Malaka Dieksekusi Mati oleh Tentara?

Kenapa Tan Malaka Dieksekusi Mati oleh Tentara?

Stori
Manusia Purba Pertama yang Memanfaatkan Api

Manusia Purba Pertama yang Memanfaatkan Api

Stori
Pengaruh Islam dalam Bidang Seni Tari dan Musik

Pengaruh Islam dalam Bidang Seni Tari dan Musik

Stori
Runtuhnya Kerajaan Yerusalem

Runtuhnya Kerajaan Yerusalem

Stori
Isi Piagam PBB

Isi Piagam PBB

Stori
Romukyokai, Panitia Pengelola Romusha

Romukyokai, Panitia Pengelola Romusha

Stori
Mengapa Imam Hanafi Mendapat Gelar Ahlul Ra'yi?

Mengapa Imam Hanafi Mendapat Gelar Ahlul Ra'yi?

Stori
Sejarah Salam Tempel, Tradisi Bagi Uang Saat Lebaran

Sejarah Salam Tempel, Tradisi Bagi Uang Saat Lebaran

Stori
Upacara Melasti, Ritual Penyucian Diri untuk Menyambut Nyepi

Upacara Melasti, Ritual Penyucian Diri untuk Menyambut Nyepi

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com