Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KIsah Pecel, Hidangan Kerajaan untuk Penyebaran Islam di Jawa

Kompas.com - 21/12/2022, 20:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nasi pecel adalah hidangan nasi komplet dengan rebusan sayuran plus saus bumbu kacang tanah.

Kata "pecel" berasal dari Bahasa Jawa yang artinya "rebus".

Maka dari itulah, hidangan nasi pecel meruakan hidangan yang hanya berisikan sayuran rebus.

Sayuran rebus itu, tulis laman Kompas.com pada 27 Februari 2021, terdiri dari antara lain sayur daun singkong, kecombrang, berikut lauk pauk berupa peyek kacang, telur mata sapi, maupun aneka jerohan.

Baca juga: 5 Tempat Makan Nasi Pecel Pincuk di Malang, Harga Mulai Rp 10.000

Kisah nasi pecel, kini, merupakan hidangan khas asal Kota Madiun, Jawa Timur.

Nasi pecel juga bisa dijumpai di Malang.

Nasi pecel

Satu porsi nasi pecel Bu Idah, di Jalan Talang Bengkok No 2 Patemon, Gunungpati, Kota Semarang, Jateng, yang menjadi favorit mahasiswa Unnes. TRIBUN JATENG/LIKE ADELIA Satu porsi nasi pecel Bu Idah, di Jalan Talang Bengkok No 2 Patemon, Gunungpati, Kota Semarang, Jateng, yang menjadi favorit mahasiswa Unnes.

Telusuran nasi pecel mengacu pada literatur tertulis abad ke-13, Serat Centhini.

Serat Centhini salah satunya berisikan cerita mengenai penyebaran agama Islam di Jawa.

Pecel kala itu termasuk hidangan makan kaum kerajaan.

Penyebaran agama Islam di Jawa membuat pecel meluas hingga ke masyarakat kebanyakan.

Sementara, buku Babad Tanah Jawi juga menulis mengenai nasi pecel tatkala Ki Gede Pemanahan melakukan perjalanan ke Tanah Mataram.

Seporsi nasi pecel di warung Pecel Yu Sri, Simpang Lima Semarang, Jawa Tengah.TRIBUN JATENG/LIKE ADELIA Seporsi nasi pecel di warung Pecel Yu Sri, Simpang Lima Semarang, Jawa Tengah.

Saat beristirahat itu, Ki Gede Pemanahan menyantap hidangan sayuran dengan saus kacang tanah serta lauk ayam.

Sosok yang menghidangkan makanan itu adalah Ki Ageng Karang Lo.

Tatkala Ki Gede Pemanahan menanyakan makanan enak yang disantapnya, Ki Ageng Karang Lo menjawab bahwa hidangan itu adalah pecel alias sayuran rebus yang diperas airnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com