Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Televisi Analog

Kompas.com - 03/11/2022, 12:13 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Televisi (TV) analog adalah televisi yang mengodekan informasi gambar dengan memvariasikan voltase dan frekuensi dari sinyal.

Umumnya, sinyal video analog pada televisi ini ditransmisikan melalui kabel atau pancaran udara, yang merupakan hasil dari berbagai bentuk gelombang continue. 

Adapun sistem yang umumnya digunakan pada TV Analog adalah National Television System Committe (NTSC), yang mematenkan sistem warna pada televisi analog.

Sistem NTSC sebagian besar diterapkan di Amerika Serikat dan sebagian negara Asia Timur, seperti China, Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, dan Taiwan.

Berikut ini sejarah televisi analog.

Baca juga: Sejarah Penemuan Televisi

Sejarah televisi analog

Sejarah televisi analog berawal dari kelanjutan perkembangan teknologi sekitar abad ke-19, meliputi penciptaan motion picture (gambar gerak), penemuan gelombang elektromagnetik, radio, dan tabung sinar katoda.

Mulanya, penciptaan alat untuk merekam gambar masih berupa still picture, yang kemudian berubah menjadi motion picture menggunakan alat mekanik.

Seiring berkembangnya zaman, penciptaan alat untuk menghasilkan gambar mulai mengalami pergeseran seiring dengan berkembangnya listrik dan gelombang radio, yang kemudian melahirkan televisi analog (TV Analog).

Pada umumnya, televisi berasal dari dua suku kata, yaitu tele dari bahasa Yunani yang artinya jauh, dan visi dari bahasa Inggris berarti penglihatan.

Jika digabungkan, maka arti televisi adalah melihat jauh. Namun, sekarang, televisi lebih dikenal sebagai salah satu media massa yang berfungsi untuk media informasi, media pendidikan, dan media hiburan.

Melalui televisi inilah gambar dapat terlihat dan mendengarkan suara secara bersamaan, meskipun gambar tersebut berada di tempat jauh.

Adanya televisi membuktikan bahwa jarak, ruang, dan waktu bukan menjadi penghambat untuk mendapat informasi secara cepat.

Televisi dibagi menjadi dua jenis, salah satunya televisi analog.

Televisi analog merupakan sistem penyiaran televisi yang pertama dikembangkan, dengan menggunakan sinyal analog dalam transmisi gambar dan suara.

Untuk bisa mendapatkan siaran televisi analog perlu menggunakan alat penangkap sinyal yang disebut antena.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com