Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi Singkat Teungku Peukan, Tokoh Perlawanan Aceh

Kompas.com - 29/07/2022, 17:00 WIB
Lukman Hadi Subroto,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Teungku Peukan merupakan seorang ulama besar asal Aceh yang berjuang melawan penjajahan Belanda.

Ia dikenal berkat kepemimpinannya dalam Peristiwa 11 September 1926, ketika rakyat Aceh menyerang Belanda di Blang Pidie.

Hingga meninggal dunia, Teungku Peukan selalu saja berurusan dengan perjuangan melawan penjajah Belanda.

Baca juga: 5 Pahlawan Nasional yang Berjuang Sebelum 1908

Kehidupan awal

Teungku Peukan lahir di Sawang, Aceh Selatan, pada 1886.

Ia adalah anak dari Teungku Padang Ginting, seorang ulama besar yang berasal dari Alue Paku, Aceh Selatan. Sementara itu, ibunya bernama Siti Zulekha.

Teungku Peukan lahir pada awal periode gejolak Belanda-Aceh.

Sebagai anak dari seorang ulama, Teungku Peukan dididik dengan keilmuan agama Islam.

Hingga dewasa, Teungku Peukan memiliki kecintaan terhadap agama Islam dan tanah kelahirannya.

Bahkan, ketika Belanda mulai menginvasi wilayah Kesultanan Aceh, Teungku Peukan dengan tegas bersikap melawan penjajah.

Berjuang melawan Belanda

Pergolakan Belanda dengan Aceh mendorong Teungku Peukan untuk bersikap membela tanah airnya.

Hal itu disadari Belanda karena Teungku Peukan yang tumbuh menjadi seorang ulama dan memiliki banyak pengikut.

Semasa hidupnya, Teungku Peukan fokus pada dakwah Islam dan membela tanah air dari penjajahan Belanda.

Peristiwa 11 September 1926 merupakan puncak dari perlawanan Teungku Peukan terhadap penjajahan Belanda.

Pada 10 September 1926, Teungku Peukan bersama pengikutnya mempersiapkan rencana menyerang Belanda di Blang Pidie.

Sebelum berangkat ke Blang Pidie, Teungku Peukan bersama para pengikutnya menggelar ritual keagamaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com