Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Pembentukan Provinsi Papua Barat

Kompas.com - 01/07/2022, 15:30 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

Sumber BPK RI

KOMPAS.com - Papua Barat adalah salah satu provinsi di Indonesia yang wilayahnya terletak di ujung barat Pulau Papua.

Nama ibu kota Provinsi Papua Barat adalah Manokwari.

Sebelumnya, Papua Barat bernama Irian Jaya Barat, yang berdiri berdasarkan UU Nomor 45 Tahun 1999 tentang pembentukan Provinsi Irian Jaya Barat, Provinsi Irian Jaya Tengah, Kabupaten Mimika, Kabupaten Paniai, Kabupaten Puncak Jaya, dan Kota Sorong.

Meski pada awalnya pembentukan Provinsi Irian Jaya Barat mendapatkan penolakan dan dasar hukum pembentukannya sudah tidak memiliki kekuatan hukum yang mengikat, tetapi keberadaannya tetap dinyatakan sah.

Kemudian, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2007 tanggal 18 April 2007, nama Irian Barat diubah menjadi Provinsi Papua Barat.

Lantas, bagaimana sejarah pembentukan Provinsi Papua Barat?

Baca juga: Sejarah Perubahan Nama Irian Jaya menjadi Papua

Hasil Pepera 1969

Berdirinya Papua atau Irian Barat berawal dari hasil Konferensi Meja Bundar (KMB) yang dilaksanakan pada 27 Desember 1949.

Beberapa hasil KMB adalah bahwa Belanda mengakui RIS sebagai negara merdeka dan berdaulat, dengan pengakuan kedaulatan dilakukan selambat-lambatnya pada 30 Desember 1949.

Namun, masalah Irian Barat masih akan dirundingkan lagi dalam waktu satu tahun setelah pengakuan kedaulatan RIS.

Alhasil, KMB masih menyisakan kekacauan bagi kedua belah pihak, karena Indonesia dan Belanda sama-sama merasa berhak atas tanah Papua atau Irian Barat.

Belanda ingin Papua berdiri menjadi negara sendiri di bawah Kerajaan Belanda, sedangkan Indonesia ingin Papua masuk dalam wilayahnya.

Akhirnya, untuk menentukan nasib Papua, dilaksanakan Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera), sebuah pemilihan umum yang diadakan pada 14 Juli-2 Agustus 1969.

Baca juga: Sejarah Irian Barat hingga Bergabung ke Indonesia

Hasil Pepera menunjukkan bahwa 1.025 rakyat Papua atau Irian Barat memilih menjadi bagian dari Indonesia.

Kemudian, hasil tersebut dibawa ke dalam Sidang Umum PBB pada 19 Desember 1969, yang menyetujui hasil Pepera.

Pada 1973, Presiden Soeharto mengganti nama Provinsi Irian Barat menjadi Provinsi Irian Jaya.

Halaman:
Sumber BPK RI
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Koperasi di Dunia

Sejarah Koperasi di Dunia

Stori
Sejarah Senam di Dunia

Sejarah Senam di Dunia

Stori
Hindun binti Utbah, Pemakan Hati Paman Rasulullah yang Bertobat

Hindun binti Utbah, Pemakan Hati Paman Rasulullah yang Bertobat

Stori
Kisah Perjuangan RA Kartini

Kisah Perjuangan RA Kartini

Stori
Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Jepara

Biografi RA Kartini, Pejuang Emansipasi Perempuan dari Jepara

Stori
Alasan Masa Bercocok Tanam Dianggap sebagai Tonggak Kemajuan Manusia

Alasan Masa Bercocok Tanam Dianggap sebagai Tonggak Kemajuan Manusia

Stori
Sejarah Pertempuran Selat Sunda

Sejarah Pertempuran Selat Sunda

Stori
9 Kerajaan Islam di Papua

9 Kerajaan Islam di Papua

Stori
Kenapa Tan Malaka Dieksekusi Mati oleh Tentara?

Kenapa Tan Malaka Dieksekusi Mati oleh Tentara?

Stori
Manusia Purba Pertama yang Memanfaatkan Api

Manusia Purba Pertama yang Memanfaatkan Api

Stori
Pengaruh Islam dalam Bidang Seni Tari dan Musik

Pengaruh Islam dalam Bidang Seni Tari dan Musik

Stori
Runtuhnya Kerajaan Yerusalem

Runtuhnya Kerajaan Yerusalem

Stori
Isi Piagam PBB

Isi Piagam PBB

Stori
Romukyokai, Panitia Pengelola Romusha

Romukyokai, Panitia Pengelola Romusha

Stori
Mengapa Imam Hanafi Mendapat Gelar Ahlul Ra'yi?

Mengapa Imam Hanafi Mendapat Gelar Ahlul Ra'yi?

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com