Rahmat Erwin Abdullah Raih 3 Emas di Kejuaraan Asia 2024, Pecahkan Rekor Dunia!

KOMPAS.com - Prestasi gemilang kembali diukir lifter kebanggaan Indonesia, Rahmat Erwin Abdullah. Rahmat sukses meraih tiga medali emas Kejuaraan Asia 2024 sekaligus memecahkan rekor dunia atas namanya sendiri.

Atlet angkat besi Indonesia, Rahmat Erwin Abdullah, mengukir prestasi gemilang pada Kejuaraan Asia 2024 yang digelar di Tashkent, Uzbekistan.

Tak tanggung-tanggung, Rahmat Erwin yang turun di kelas 73 kg berhasil meraih medali emas di semua kategori angkatan yakni snatch, clean and jerk, dan angkatan total.

Selain memborong tiga medali emas, lifter kelahiran Sulawesi Selatan itu juga mempertajam rekor dunia atas namanya sendiri untuk angkatan clean and jerk.

Baca juga: Asian Games 2022: Rahmat Erwin Abdullah Sumbang Emas Ke-5 Indonesia, Pecahkan Rekor Dunia!

Pada Kejuaraan Asia 2024, Rahmat sanggup membukukan angkatan clean and jerk seberat 204 kg.

Angkatan itu mengalahkan rekornya sendiri yaitu 201 kg yang ia buat saat menyabet medali emas pada Asian Games 2022 di Hangzhou, China.

Sementara itu untuk total angkatan 363 kg pada Kejuaraan Asia 2024, Rahmat memecahkan rekor dunia milik lifter China, Shi Zhi Yong, yang berada di angka 262 kg.

Usai mengukir prestasi gemilang di Uzbekistan, Rahmat berharap tetap bisa menjaga konsistensi pada kompetisi selanjutnya.

"Saya harus tetap fokus dan harus tingkatkan lagi pada Kejuaraan Dunia di Phuket, Thailand, April nanti," kata Erwin dikutip dari Antara, Rabu (7/2/2024).

Baca juga: Profil Rahmat Erwin Abdullah: Peraih Emas Asian Games 2022, Manusia Pemecah Rekor

Selain Rahmat Erwin Abdullah, lifter Indonesia lainnya juga mampu membawa pulang medali dari Kejuaraan Asia 2024.

Rizki Juniansyah yang juga turun di kelas 73 kg membayangi Rahmat dengan meraih medali perak.

Rizki mengamankan medali merak dengan angkatan snatch 158 kg, clean and jerk 195 kg, dan total angkatan 353 kg.

Sementara itu, Riko Saputra yang tampil di kelas 62 kg menyabet dua medali perak dan satu perunggu.

Adapun di sektor putri, Natasya Beteyop yang turun di kelas 59 kg meraih satu medali perak dan dua perunggu.