KOMPAS.com - Daftar pelatih Liga 1 yang gugur alias harus angkat kaki dari jabatannya kembali bertambah. Aji Santoso menjadi nama terbaru yang terdepak menyusul hasil buruk yang diraih Persebaya.
Persebaya Surabaya kembali meraih hasil buruk ketika menjamu Persikabo 1973 pada laga pekan keenam Liga 1 2023-2024, Sabtu (5/8/2023).
Bermain di kandang sendiri Stadion Gelora Bung Tomo, Persebaya kalah 1-2 dari Persikabo 1973.
Dua gol Persikabo 1973 melalui aksi Jose Varela (33') dan Rizki Hidayat (88') cuma bisa dibalas oleh Persebaya lewat gol Wildan Ramdhani pada menit ke-90+1.
Baca juga: Hasil Persebaya Vs Persikabo: Bajul Ijo Merana, Aji Santoso Tak Penuhi Target
Kekalahan tersebut menambah catatan minor Persebaya dalam lima laga pamungkas.
Sejak kemenangan atas Persis Solo pada pekan pembuka Liga 1 2023-2024, anak asuh Aji Santoso cuma bisa membukukan hasil dua imbang dan tiga kali kalah.
Bahkan, Bajul Ijo belum pernah mencatatkan kemenangan di kandang. Mereka hanya bisa meraup dua kali imbang melawan Barito Putera dan RANS Nusantara FC, serta terkini kalah dari Persikabo 1973.
Persebaya lantas mengambil sikap tegas dengan mencopot Aji Santoso dari jabatannya sebagai pelatih kepala Bajul Ijo.
Baca juga: Persebaya Pecat Aji Santoso, Buntut Hasil Minor di Liga 1
"Manajemen Persebaya memutuskan untuk mengistirahatkan head coach Aji Santoso, setelah kembali meraih hasil buruk di kandang, kalah 1-2 dari Persikabo 1973."
"Keputusan ini dibuat karena tim sudah tidak mungkin memenuhi target tujuh poin yang dicanangkan dalam tiga pertandingan," demikian keterangan resmi Persebaya.
Aji Santoso menjadi pelatih ketiga yang gugur di kompetisi Liga 1 musim ini setelah Luis Milla (Persib Bandung) dan Aidil Sharin Sahak (Persikabo 1973).
Luis Milla tercatat sebagai pelatih pertama di Liga 1 musim ini yang angkat kaki.
Juru taktik asal Spanyol itu resmi berpisah dengan Persib Bandung usai laga imbang 2-2 kontra Dewa United pada pekan ketiga.
Baca juga: Persikabo Ditinggal Pelatih
Setelah Luis Milla, pada pekan berikutnya giliran Aidil Sharin Sahak yang mundur dari jabatannya sebagai pelatih kepala Persikabo 1973.
Selain ketiga nama tersebut, juga ada I Putu Gede yang mundur dari jajaran pelatih Arema FC.
I Putu Gede yang mengisi pos asisten pelatih Arema FC munudr setelah Singo Edan kalah dari Bali United paad pekan keempat.