Pesan LIB kepada Suporter Tamu yang Nekat Hadir: Jika Cinta Klubmu, Jangan Memaksakan Diri

KOMPAS.com - Kompetisi Liga 1 2023-2024 sampai pekan kedua masih diwarnai kehadiran suporter tim tamu yang nekat hadir ke stadion.

Liga 1 musim 2023-2024 telah bergulir dua pekan. Pekan kedua kompetisi teratas Liga Indonesia tersebut rampung digelar pada Minggu (9/7/2023).

Salah satu hal yang terjadi di Liga 1 2023-2024 hingga pekan kedua adalah kehadiran suporter tim tamu.

Sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengeluarkan surat keterangan bahwa kompetisi musim ini dilaksanakan tanpa kehadiran suporter tim tamu.

Baca juga: Klasemen Liga 1: RANS Nusantara Pertama, Persija di Luar 10 Besar

Dikutip Kompas.com Sabtu (3/6/2023), LIB menegaskan bahwa suporter tim tamu tidak diperbolehkan datang ketika klub kesayangan mereka bermain di markas lawan.

Keputusan itu berlaku untuk Liga 1, Liga 2, dan Liga 3.

"Dalam hal masa transisi sepak bola nasional, seluruh pertandingan sepak bola nasional termasuk kompetisi dan playoff, tidak dapat dapat dihadiri oleh suporter klub tamu," demikian bunyi surat LIB yang ditandatangani oleh Ferry Paulus selaku Direktur Utama.

Masih ada yang nekat hadir

Meski LIB sudah mengeluarkan surat keputusan resmi, tetapi kenyataannya masih ada suporter tim tamu yang nekat hadir langsung ke stadion tim tuan rumah.

Pemandangan tersebut terlihat pada laga Madura United vs Persik Kediri di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan.

Baca juga: Daftar Top Skor Liga 1: Dominasi Asing, Samurai di Antara Pasukan Samba

Pada laga yang dimenangi Madura United dengan skor 3-2 tersebut, terlihat suporter Persik Kediri hadir langsung di stadion.

Memang, para suporter Persik tersebut tidak banyak dan mereka juga tidak memakai atribut. Namun, setelah laga usai, tampak para pemain Macan Putih menghampiri mereka untuk memberikan salam.

Hal yang sama juga terjadi pada laga Persikabo 1973 vs Persija Jakarta.

Pada laga tersebut, ada sejumlah suporter Persija yang hadir langsung di markas Persikabo 1973, Stadion Pakansari.

Akan tetapi, fans Persija yang hadir langsung di Stadion Pakansari tersebut juga tidak mengenakan atribut Macan Kemayoran.

Baca juga: Rasialisme di Liga 1, FIFA Berkata Sepak Bola Harus Berhenti Saat Ada Diskriminasi

Diimbau untuk tidak hadir

Terkait kehadiran suporter tim tamu yang masih terjadi di Liga 1, Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus mengimbau agar mereka tidak memaksakan datang ke stadion.

"Memang tidak mudah, kan harus ada kemauan baik semua termasuk klub. Kemudian juga harus reinforcement (penguatan) kepada suporter bahwa kalau kalian cinta terhadap klub, janganlah memaksakan diri untuk hadir. Itu yang harus kita lakukan terus," kata Ferry Paulus.

Ferry menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan sanksi bagi klub yang suporternya nekat hadir ke stadion tim lawan saat klub kesayangan mereka melakoni pertandingan tandang.

"Di kode disiplin kan ada. Sama seperti sanksi-sanksi yang lain, ada tingkatannya. Yang pasti ada."

"Dalam regulasi yang di-submit kepada klub-klub, memuat larangan suporter tandang," kata Ferry Paulus menegaskan.