KOMPAS.com - Silvio Berlusconi meninggalkan jejak gemilang di AC Milan. Bersama Berlusconi, I Rossoneri sukses menjadi penguasa Italia dan Eropa.
Mantan perdana menteri Italia dan pemilik AC Milan, Silvio Berlusconi, meninggal dunia di rumah sakit San Raffaele, Milan, pada Senin (12/6/2023) pagi waktu setempat.
Dilansir Football Italia, Berlusconi telah dirawat di rumah sakit tersebut sejak Jumat (9/6/2023) untuk menjalani pemeriksaan penyakit leukemia yang ia derita.
Berlusconi yang pernah menjabat sebagai perdana menteri Italia periode 2008-2011 didiagnosis menderita leukemia pada April lalu dan telah menjalani kemoterapi.
Sebelumnya, Berlusconi juga telah menjalani operasi jantung terbuka pada 2016 untuk mengganti katup aortanya.
Berlusconi meninggal dunia pada usia 86 tahun di kota kelahirannya, Milan.
Baca juga: Mantan Pemilik AC Milan Silvio Berlusconi Meninggal Dunia
Silvio Berlusconi yang memiliki perusahaan Fininvest dan Mediaset membeli AC Milan pada 20 Februari 1986. Kala itu, Berlusconi menyelamatkan I Rossoneri dari kebangkrutan.
Berlusconi melakukan investasi besar dan menunjuk Arrigo Sacchi sebagai pelatih.
Kemudian untuk memperkuat skuad, Milan di bawah kekuasaan Berlusconi mendatangkan pemain-pemain top termasuk trio Belanda yakni Ruud Gullit , Marco van Basten dan Frank Rijkaard.
Tiga pemain bintang itu melengkapi komposisi hebat I Rossoneri yang telah dihuni produk-produk lokal kelas satu semacam Franco Baresi, Paolo Maldini, dan Roberto Donadoni.
Dengan Berlusconi sebagai presiden klub, AC Milan pun menjelma menjadi penguasa Italia dan Eropa.
Baca juga: Silvio Berlusconi: Tak Mudah Temukan Pengganti Saya di AC Milan
Era kesuksesan I Rossoneri di bawah sang presiden Silvio Berlusconi adalah saat dilatih oleh Sacchi, Fabio Capello, dan Carlo Ancelotti.
Sacchi berhasil mempersembahkan delapan gelar bergengsi termasuk satu scudetto Serie A dan dua titel European Cup atau kini dikenal Liga Champions.
Sementara itu pada era Capello, I Rossoneri mampu memenangi lima scudetto Serie A, satu Liga Champions, tiga Piala Super Italia, dan satu Piala Super Eropa.
Kemudian, Ancelotti yang membesut Milan dari 2001 hingga 2009 berhasil menyumbang delapan titel termasuk satu scudetto Serie A dan dua Liga Champions.