IBL All Star 2023, Konsep dan Inovasi Baru dalam Perang Bintang

SEMARANG, KOMPAS.com – Indonesian Basketball League (IBL) yang merupakan kompetisi kasta tertinggi bola basket tanah air, pada 2023 ini memasuki musim ke-20.

Sebagai perayaan dua dekade kompetisi yang telah melahirkan banyak bintang-bintang basket Indonesia, IBL akan menggelar laga all star di Knight Stadium, Semarang, Minggu (19/3/2023).

Selama 20 tahun perjalanan, IBL telah mengisi dinamika bola basket Indonesia. Kompetisi terus terselenggara dan berputar demi masa depan basket Indonesia.

Tak sekadar laga bertabur bintang, konsep dan inovasi baru juga akan ditampilkan oleh operator kompetisi sepanjang gelaran IBL 2023 di Semarang.

“Kami menggelar konsep baru dengan tema dan semangat ‘Legacy for The Future’. Tim All Star yang akan bertanding adalah tim Legacy dan tim Future,” ucap Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah.

Baca juga: Andakara Prastawa Tembus 2.000 Poin di IBL: Layak Dikenang, Selanjutnya Buru Gelar Juara

Ia menuturkan pemain yang berlaga di IBL All Star 2023 dipilih melalui voting para pencinta bola basket Indonesia.

Tim Legacy akan diisi oleh pemain yang sudah berkiprah cukup lama di IBL dalam lima musim terakhir.

Sedangkan Tim Future akan diisi oleh bintang-bintang muda bola basket Indonesia yang belum lima musim berlaga di kompetisi IBL.

“Para pemain tim Legacy sudah mewarisi dan menjadi inspirasi bagi bintang-bintang muda yang tergabung dalam tim Future,” kata Junas Miradiansyah.

“Pesan yang ingin disampaikan, setiap atlet harus berusaha menjadi contoh bagi para pemain muda yang akan menjadi penerus pemikul tanggung jawab meraih prestasi bola basket Indonesia.”

“Persaingan senior dan junior telah terjadi dalam kompetisi, juga akan terlihat dalam IBL Tokopedia All Star Game 2023 nanti,” tuturnya lagi.

Baca juga: IBL 2023: Andakara Prastawa Cetak Sejarah di Dunia Basket Indonesia

Ia meyakini IBL All Star 2023 akan menghibur pencinta bola basket Indonesia serta akan menambah motivasi anak-anak muda menggapai prestasi, berbekal warisan semangat para senior.

KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Direktur Utama Liga Bola Basket Indonesia (IBL), Junas Miradiarsyah.

“Mereka yang menjadi inspirasi sekaligus menjadi rival di lapangan. Mereka yang telah memberikan warisan tetap ingin mempertahankan kejayaan,” ujar Junas Miradiarsyah menutup.

IBL All Star 2023 tak hanya menyuguhkan laga perang bintang. Ada tiga kontes yang akan turut dihelat, mulai dari skill challenge, three point, dan slam dunk.