KOMPAS.com – Presiden FIFA, Gianni Infantino, mengirimkan ucapan dukacita untuk korban gempa Turkiye.
Turkiye diguncang gempa magnitudo 7,8 pada Senin (6/2/2023) waktu setempat.
Menurut Surven Geologi Amerika Serikat (USGS), pusat gempa pertama terletak di 23 km timur Nurdagi, Gazientep, pada kedalaman 24,1 km.
Nurdagi berada di sepanjang perbatasan Turkiye dan Suriah. Ini membuat gempa juga terasa di Suriah.
Baca juga: Gempa Turkiye, Eks Pemain Chelsea Christian Atsu Belum Ditemukan
Menurut laporan Express, terdapat setidaknya 3.000 orang tewas dan lebih dari 15.000 korban luka-luka akibat gempa yang melanda Turkiye dan Suriah.
Mantan pemain Chelsea, Christian Atsu, dilaporkan menjadi salah satu orang yang terdampak gempa Turkiye.
Jurnalis asal Turkiye Yagiz Sabuncuoglu yang mengutip pernyataan manajer Hatayspor Mustafa Ozat mengatakan bahwa Christian Atsu masih berada di bawah reruntuhan.
Pernyataan Yagiz Sabuncuoglu sekaligus membantah laporan yang menyebutkan bahwa Christian Atsu telah ditemukan.
Baca juga: Perjuangan Kiper Galatasaray Bantu Korban Gempa Turkiye
“Christian Atsu dan direktur olahraga kami Taner Savut masih berada di bawah reruntuhan,” demikian bunyi pernyataan itu.
Selain itu, rekan setim Christian Atsu, Kerim Alici, juga memastikan bahwa eks pemain Newcastle tersebut belum ditemukan.
Tak ayal, kondisi yang menimpa Turkiye akibat gempa membuat Gianni Infantino memberikan ungkapan dukacita.
“Atas nama komunitas sepak bola global, saya ingin menyampaikan belasungkawa terdalam kepada keluarga dan teman-teman dari mereka yang kehilangan nyawa saat gempa bumi di Turkiye dan Suriah,” tulis Infantino di Instagram, dikutip dari Express.
Baca juga: Gempa Turkiye, Mantan Pemain Newcastle United Terjebak di Reruntuhan
Gianni Infantino mengungkapkan bahwa dia juga merasa sedih atas bencana alam yang terjadi di Turkiye.
“Pikiran dan doa kami bersama para korban dan mereka yang terluka dalam tragedi ini,” ungkap Infantino.
“Kami ingin mengucapkan solidaritas dan dukungan kami kepada rakyat kedua negara atas musibah ini,” tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.