Anshu Jubli Sabet Performance of the Night Saat Kalahkan Jeka Saragih

KOMPAS.com - Performa petarung India, Anshul Jubli, saat mengalahkan petarung Indonesia Jeka Saragih pada final kelas ringan Road to UFC mendapat apresiasi dari organisasi MMA tersebut.

Anshul Jubli menyudahi perlawanan Jeka Saragih pada ronde kedua final Road to UFC dengan kemenangan TKO di UFC Apex, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat pada Minggu (5/2/2023) siang WIB.

Kemenangan Jubli datang saat ia mampu mengendalikan Jeka dalam duel ground alias di lantai oktagon pada ronde kedua.

Anshul tak memberikan kesempatan Jeka untuk melawan. Ia mengekang petarung asal Simalungun itu dari belakang dan melakukan ground and pound.

Jeka tak mampu keluar dari tekanan sampai wasit menghentikan duel pada menit 3:44 Ronde 2 dan Jubli dinyatakan menang TKO.

"Namaste, UFC, kami telah tiba," ujar Jubli menyapa penonton seusai duel.

"Captain India ada di sini! Kami akan melaju hingga cepat. Pemenang Road to UFC pertama! Kami mendominasi laga, saya akan terus bekerja keras dan rencana saya adalah terus menjadi yang terbaik di dunia."

Baca juga: Hasil Road to UFC: Jeka Saragih Kalah TKO dari Anshul Jubli

"Rencana permainan kami adalah menjaga jarak, menjepitnya ke bawah, dan mendominasi. Itulah yang kami lakukan," ujar dia.

"Kami telah mendominasi pertarungan ini dan telah membuktikan mengapa kami ada di sini. Saya akan membuat India bangga," lanjut Anshul Jubli.

Penampilan Jubli saat mengalahkan Jeka bahkan menjadi salah satu yang mendapat penghargaan Performance of the Night dalam rangkaian duel UFC Fight Night: Lewis vs Spivac tersebut.

Jubli mendapat satu dari empat penghargaan Performance of the Night yang diberikan dari total 11 duel pada malam tersebut.

Baca juga: Road to UFC: Jeka Saragih Mainkan Psywar, Rencana Anshu Jubli Berhasil

Performance of the Night sendiri diberikan kepada atlet-atlet yang menampilkan performa individual terbaik dan paling menarik pada suatu agenda UFC.

Bonus untuk Performance of the Night tersebut berdiri di angka 50.000 dolar AS alias sekitar 755 juta rupiah bagi seorang petarung UFC.

"Ini adalah penampilan dominan dari petarung yang kini (mencatatkan rekor) 7-0 di kelas ringan. Dia bermain bagus sesuai keunggulannya dan mengekspos lubang-lubang di permainan Saragih," tulis ulasan resmi laga di situs UFC.

Berkat kemenangan ini, Anshul Jubli menjadi atlet MMA kedua kelahiran India yang mendapatkan kontrak UFC setelah Bharat Khandare.

Jubli juga memperpanjang rekor tak terkalahkannya di MMA menjadi tujuh laga