Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Ganda Campuran Pasang Badan untuk Rehan/Lisa

Kompas.com - 19/01/2023, 14:40 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, harus gugur pada babak 16 besar India Open 2023.

Rehan/Lisa takluk di hadapan pasangan nomor satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China) dengan skor 16-21, 9-21, Kamis (19/1/2023) di KD Jadhav Indoor Hall, India.

Kendati kalah dua gim langsung, pelatih ganda campuran Indonesia, Amon Sunaryo, tak tampak kecewa.

Amon Sunaryo mengapresiasi performa Rehan/Lisa kendati gugur pada babak 16 besar.

Baca juga: Hasil India Open 2023: Rehan/Lisa Disingkirkan Pasangan No 1 Dunia

"Meski kalah, Rehan/Lisa bisa mendapat pelajaran berharga," kata Amon kepada Tim Humas dan Media PBSI.

"Banyak kekurangan yang harus dibenahi dari penampilan mereka. Semuanya. Dari fisik, power, kecepatan, pertahanan, cara main, dan konsistensinya," jelasnya.

"Dari pertandingan melawan pasangan terbaik dunia ini terlihat Rehan/Lisa masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki," ungkap Amon.

Rehan/Lisa Sadar Diri

Selain pelatih yang mengakui masih banyak kekurangan, Rehan/Lisa juga merasakannya.

Mereka "senang" dengan kekalahan di tangan peringkat satu dunia sektor ganda campuran.

Baca juga: Ketika Rehan/Lisa Merusak Acara Perpisahan Model Malaysia...

"Dari pertandingan ini banyak hal yang harus dipelajari dan ditingkatkan. Fokus, power, dan konsistensi permainan kami harus ditambah. Kualitas lawan juga di atas kami," ungkap Rehan Naufal Kusharjanto.

"Mereka bisa cepat membaca dan tahu segala kekurangan kami. Mereka juga terus menekan yang membuat permainan kami tidak berkembang dan gampang mati," jelas dia.

Pertemuan Rehan/Lisa dengan peringkat satu dunia itu di India Open 2023 menjadi kali kedua.

Sebelumnya, mereka pernah berjumpa di Denmark Open 2022 dengan hasil kemenangan straight game untuk pasangan China.

Baca juga: 3 Kunci Sukses Rehan/Lisa Juarai Hylo Open 2022

"Senang bisa bertemu dan melawan mereka. Tetapi dari segi hasil, saya belum puas karena permainan kami belum konsisten," kata Lisa menerangkan.

"Sisi pertahanan harus ditambah dan saya harus lebih berani lagi dengan permainan depan," tutur Lisa. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com