Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Apresiasi Ajang SAC Indonesia, Atletik Jadi Percontohan

Kompas.com - 14/01/2023, 12:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengapresiasi pergelaran Energen Champion Student Athletics Championships (SAC) 2022.

Presiden Joko Widodo mengutarakan apresiasi tersebut saat hadir pada puncak pergelaran SAC tingkat nasional di Stadion Madya GBK, Senayan, Jakarta, Jumat (13/1/2023) sore WIB.

Menurut Presiden Jokowi, kompetisi seperti SAC Indonesia sangat dibutuhkan untuk memajukan seluruh lini olahraga.

"Sepak bola tanpa speed atau kecepatan lari, kalah. Futsal juga perlu atletik. Semua basic-nya ada di sini, sehingga saya sangat mengapresiasi, menghargai apa yang telah dilakukan oleh PASI," kata Presiden Jokowi dalam rilis yang diterima KOMPAS.com, Sabtu (14/1/2023).

Baca juga: SAC Indonesia 2022, 336 Atlet Pelajar Siap Bersaing di Babak Nasional

"Pembinaan dari bawah, pembinaan dari daerah, pembinaan dari sekolah, pembinaan dari madrasah, bagus sekali," tuturnya lagi.

Presiden Jokowi secara khusus mengapresiasi konsep penyelenggaraan SAC Indonesia yang merupakan hasil kolaborasi antara Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dengan DBL Indonesia.

Di mata Presiden Jokowi, pembinaan dari tingkat daerah sangat penting dilakukan untuk menyaring bibit-bibit terbaik.

"Ini saya sangat senang sekali apa yang dilakukan PB PASI ini pembinaan dari bawah, pembinaan dari sekolah-sekolah, pembinaan dari madrasah-madrasah yang kompetisinya ada di daerah-daerah," ujar Presiden Jokowi.

Baca juga: Kualifikasi Penutup SAC Indonesia 2022: 3 Rekor Nasional Pecah di Semarang

"Dari situlah nanti penjaringan bibit-bibit itu akan kelihatan, mana yang bagus ini, Banyuwangi, Jawa Timur, Sumatera Utara, tinggal ngambil PB PASI, yang bagus-bagus dibina khusus di PB PASI," tutur Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi juga meminta agar pembinaan dari tingkat bawah tidak hanya dilakukan oleh PASI, tetapi juga dilakukan oleh persatuan cabang olahraga lain.

Dengan kata lain, atletik bisa menjadi percontohan bagi cabang olahraga lain di Indonesia.

"Ini saya kira mestinya tidak hanya PASI saja, bisa dilakukan di seluruh cabang olahraga. Dimulai dari tingkat yang paling bawah, entah tingkat kampung, entah tingkat kecamatan, entah tingkat desa, semuanya," kata Presiden Jokowi.

Baca juga: PASI Jateng Harap SAC Indonesia 2022 Dorong Sekolah Kembangkan Atletik Pelajar

Adapun rangkaian musim perdana SAC Indonesia sudah mencapai puncak setelah melangsungkan kualifikasi di sembilan regional sejak Agustus hingga Desember 2022.

Puncak pergelaran SAC Indonesia pun sudah berlangsung di Stadion Madya GBK, Senayan, Jakarta, pada Jumat (13/1/2023).

Masing-masing nomor lomba kini sudah menemukan sosok juara di tingkat nasional, mulai dari nomor sprint 100 meter putra dan putri, middle distance 1.000 meter putra dan putri, long jump putra dan putri, shot put putra dan putri, serta relays 4x100 meter putra dan putri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Olahraga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com